MEMORANDUM - Perkembangan anak usia dini tidak hanya melulu soal menghafal huruf dan angka. Keterampilan motorik halus, kemampuan menggunakan otot-otot kecil di tangan dan jari, juga memegang peranan penting.
BACA JUGA:Mengenal Sensory Play, Kunci Perkembangan Sensorik dan Motorik pada Anak
Keterampilan ini mendukung kegiatan sehari-hari seperti menulis, mengikat tali sepatu, dan beraktivitas dengan benda-benda kecil.
Pop-Up Book, ternyata lebih dari sekedar buku cerita biasa! Selain dunia imajinasi yang penuh warna, Pop-Up Book menawarkan aktivitas menyenangkan yang secara tidak langsung menstimulasi keterampilan motorik halus anak.
Bagaimana Pop-Up Book bisa membantu perkembangan motorik halus anak?
BACA JUGA:Asah Motorik Anak, Mahasiswa Undika Ciptakan Mainan Balok Multiplayer Creaticity
1. Koordinasi Tangan-Mata: Membuka halaman Pop-Up Book yang berlipat dan bersembunyi melatih kemampuan anak mengkoordinasikan gerakan tangan dan mata mereka.
2. Kekuatan Otot-Otot Kecil: Membalik halaman, menunjuk detail gambar, dan memanipulasi elemen interaktif dalam Pop-Up Book membuat otot-otot kecil di tangan dan jari anak semakin kuat.
3. Keterampilan Memotong dan Menempel: Untuk pengalaman yang lebih seru, ajak anak membuat Pop-Up Book sederhana bersama. Kegiatan memotong bentuk, melipat kertas, dan menempel membantu mengembangkan keterampilan ini.
4. Ketepatan dan Konsentrasi: Membuka Pop-Up Book dengan hati-hati agar tidak rusak melatih ketepatan dan konsentrasi anak.
5. Selain itu, Pop-Up Book juga menstimulasi kreativitas dan imajinasi anak! Dunia 3D yang bermunculan dari halaman buku memicu rasa ingin tahu dan mendorong anak untuk bercerita dan berimajinasi. (*)