MEMORANDUM - Angin, kekuatan alam yang tak kasat mata, kini menjadi primadona di era modern.
Di tengah kekhawatiran akan krisis energi dan perubahan iklim, energi angin muncul sebagai solusi yang menjanjikan.
Potensi energi angin terbilang besar. Di Indonesia, potensi energi angin mencapai 250 GW, jauh lebih besar dibandingkan kebutuhan energi nasional saat ini.
Angin bertiup secara konstan, tak terpengaruh oleh cuaca, sehingga menjadi sumber energi yang andal dan berkelanjutan.
Teknologi energi angin terus berkembang pesat. Turbin angin raksasa kini mampu menghasilkan energi yang efisien dan ekonomis.
Biaya pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Angin (PLTA) semakin terjangkau, menjadikannya pilihan yang atraktif bagi investor.
BACA JUGA:7 Tips Hadapi Musim Penghujan dan Angin Kencang
BACA JUGA:Chord Gitar dan Lirik Lagu Angin - Lesti
Manfaat energi angin tak hanya terbatas pada kelistrikan. Energi angin dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan, seperti irigasi, pengolahan air, dan industri.
Penggunaan energi angin dapat mengurangi emisi gas rumah kaca, berkontribusi pada upaya pengendalian perubahan iklim.
Pengembangan energi angin di Indonesia masih tertinggal dibandingkan negara lain. Pemerintah perlu memberikan insentif dan membuka regulasi yang lebih kondusif. Masyarakat juga perlu diedukasi tentang manfaat energi angin.
Masa depan energi angin sangat cerah. Dengan kebijakan yang tepat dan dukungan dari semua pihak, energi angin dapat menjadi penopang utama energi nasional dan mengantarkan Indonesia menuju masa depan yang berkelanjutan. (mg 9)