Kesal Banyak Curanmor, Warga Gadel Pasang Banner Ini

Rabu 12-02-2020,05:33 WIB
Reporter : Agus Supriyadi
Editor : Agus Supriyadi

Surabaya, memorandum.co.id – Banyaknya kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor)di kawasan Gadel Tengah membuat warga setempat membuat banner provokatif ancaman ke pencuri ranmor. "Bebas dari maling, Ketangkep Dibakar & Dimasa Rame-rame” demikian bunyi banner yang dipasang di depan Gapura Gadel Tengah RT 12 RW 6. "Sudah sekitar empat kali terjadi curanmor, dan jangka waktu kejadian cuma seminggu" ujar salah seorang warga kepada Memorandum. Bahkan kejahatan serupa baru kemarin terjadi. Mulanya salah satu warga memanaskan motornya di depan rumah, ketika itu korban mengambil sepatu di dalam rumahnya setelah itu korban pergi ke halaman rumahnya kendaraan bermotor sudah tidak ada ditempatnya. Atas kondisi tersebut, warga kemudian memasang banner tersebut. Namun karena banner tersebut dianggap provokatif sehingga Polsek Tandes kemudian menghubungi Ketua RW 6 Gadel Tengah, Mat Urip. Dalam pertemuan yang digelar di Balai RW setempat, Selasa (11/2/2020) warga kemudian sepakat untuk menurunkan banner tersebut dan mengganti dengan banner yang lain. Banner yang baru tersebut berbunyi “Warga Karangpoh RT 1 – 18 Sepakat Memerangi Curanmor.” Masih kata Ketua RW 06, dalam pertemuan itu juga ada beberapa pendapat warga yang disampaikan seperti Bonek meminta hadiah kisaran Rp satu juta dari Polsek Tandes bila nantinya mereka berhasil menangkap maling motor.  Warga dalam pertemuan itu akan mengadakan pos kamling, pembangunan portal di tiap - tiap kampung. (*)

Tags :
Kategori :

Terkait