Menyalip dari Kiri, Guru di Pasuruan Tewas Terlindas Truk

Senin 26-02-2024,18:02 WIB
Reporter : Biro Pasuruan
Editor : Eko Yudiono

PASURUAN, MEMORANDUM-Kecelakaan lalu lintas terjadi di depan halte RSUD Bangil. Korbannya seorang guru di salah satu sekolah swasta di Pasuruan bernama Endang (52), warga Kelurahan Kebonsari Kecamatan Panggungrejo Kota Pasuruan. Endang meregang nyawa setelah tubuhnya terlindas truk setelah ia gagal menyalip truk dari sebelah kiri. 

Kecelakaan tersebut terjadi pada Senin (26/2) sekira pukul 06.15 WIB. Korban saat itu mengendarai honda Beat nopol N 2716 VR. Menurut Kanit Gakkum Satlantas Polres Pasuruan, Iptu Khunaefi, jika dalam peristiwa kecelakaan tersebut diketahui seorang pengendara kendaraan roda dua yang sedang berboncengan tewas di lokasi kejadian. Korban pengendara motor adalah seorang perempuan yang berstatus sebagai seorang guru di wilayah Kota Pasuruan.

BACA JUGA:Bank Jatim Salurkan CSR ke Pemkab Bangkalan dan Pasuruan

Semula kendaraan motor melaju dari arah barat berboncengan dengan korban yang mengalami luka ringan yakni, Subari (68), seorang pensiunan PNS. Sesampainya di lokasi kejadian, motor yang dikendarai oleh korban hendak menyalip kiri sebuah kendaraan truk nopol L 9775 UI yang dikemudikan oleh Purwanto (31), warga Kabupaten Nganjuk.

BACA JUGA:Puting Beliung Terjang Tiga Kecamatan di Pasuruan

Diduga kaget, ketika tepat terada di samping sebelah kiri terus tersebut, korban mengerem mendadak dan motor terguling ke arah kanan. Korban tewas di lokasi kejadian dan mengalami luka berat setelah bagian tubuhnya terlindas roda truk sisi kiri bagian belakang. "Korban tewas adalah yang mengendarai motor. Bagian tubuhnya terlindas roda belakang. Yang diboncengnya mengalami luka lecet dan memar namun selamat," kata Khunaefi, Senin (26/2).

Unit laka dari Satlantas Polres Pasuruan yang datang ke lokasi kejadian segera melakukan evakuasi terhadap korban. Korban yang tewas dan yang selamat kemudian dievakuasi ke RSUD Bangil. Sementara arus lalu lintas dari arah Surabaya-Banyuwangi yang sempat tersendat akibat kecelakaan tersebut bisa diurai. Dan arus pun kembali normal.

Polisi dari Satlantas Polres Pasuruan mengimbau kepada para pengendara kendaraan bermotor untuk tetap konsentrasi saat berkendara. Jika kondisi tidak memungkinkan untuk perjalanan, disarankan segera beristirahat. (kd/mh)

Tags :
Kategori :

Terkait