Surabaya, Memorandum.co.id - Awal tahun 2020 menjadi awal musim hujan untuk wilayah Jawa Timur dan sekitarnya, terutama Surabaya. Di berbagai kawasan di Kota Pahlawan, beberapa titik lokasi merupakan daerah langganan banjir. Pergerakan Pemkot Kota Surabaya untuk menanggulangi banjir dilakukan dengan membangun bozem (waduk buatan) untuk menampung air agar tidak menggenangi jalan. Salah satu pembangunan bozem ini ada di sekitaran Jalan Mayjen Yono Suwono, tepatnya di depan restoran cepat saji Mcdonald. Proyek bozem tersebut sebelumnya dilakukan dengan memasukkan pipa berukuran besar ke dalam tanah di jalan akses, sehingga terjadi kemacetan panjang di sekitar Jalan Mayjen Yono Suwono. Robi, salah satu petugas keamanan mall Spazio menuturkan, proyek bozem tersebut sudah berlangsung sejak beberapa bulan lalu. Sejumlah pekerja melakukan penggalian dan penguburan pipa berukuran besar. "Saya lupa pastinya kapan, tapi saya menyayangkan bekas galiannya kok tidak ditutup aspal lagi. Sudah ada korban dari bekas galian yang hanya ditutup dengan tanah bekas galian," kata Robi kepada memorandum.co.id, Kamis (6/2/2020). Bekas galian proyek bozem tersebut sudah beberapa kali ditutup dengan tanah, namun intensitas hujan dan cuaca yang tidak menentu membuat tanah mudah amblas dan menimbulkan lubang cukup dalam.(MG 2/ziz)
Bekas Galian Proyek Bozem di Jalan Mayjen Yono Suwono Dikeluhkan Warga
Kamis 06-02-2020,14:05 WIB
Editor : Aziz Manna Memorandum
Kategori :