SURABAYA, MEMORANDUM - Manfaat telur puyuh diperoleh dari kandungan proteinnya yang melimpah. Tak hanya tinggi protein, telur berukuran kecil ini juga menyimpan nutrisi lain yang cukup lengkap, sehingga baik untuk kesehatan tubuh.
Telur puyuh mengandung kalori yang cukup rendah, yaitu hanya sekitar 15 kalori dalam tiap butirnya. Tak hanya itu, kandungan nutrisi di dalam telur puyuh pun cukup beragam, seperti protein, karbohidrat, lemak, folat, kolin, serta aneka vitamin dan mineral, sehingga manfaat telur puyuh bagi kesehatan pun begitu banyak.
BACA JUGA:Jarang Diketahui! Berikut Manfaat Putih Telur untuk Kesehatan Tubuh
Berbagai Manfaat Telur Puyuh bagi Kesehatan
1. Memperkuat daya tahan tubuh
Sama seperti telur ayam dan telur bebek, telur puyuh juga termasuk sumber protein hewani. Di dalam tubuh, protein berperan penting untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Dengan imunitas tubuh yang kuat, tubuh akan lebih kebal terhadap infeksi virus dan bakteri, sehingga kamu tidak akan mudah sakit.
2. Menambah energi
Di dalam sebutir telur puyuh mengandung sebanyak 15 kalori dan 1,2 gram protein. Dengan mengonsumsi sekitar 3–5 butir telur puyuh, tubuhmu akan memperoleh asupan energi tambahan. Dengan tenaga yang cukup, kamu bisa menjalani aktivitas sehari-hari dengan lebih baik dan tidak mudah lelah.
3. Mencukupi asupan nutrisi tubuh
Berkat kandungan nutrisinya yang lengkap, mengonsumsi beberapa butir telur puyuh bisa membantu menutrisi tubuh. Selain telur puyuh, kamu juga perlu melengkapi nutrisi dari makanan sehat lain, seperti sayur, buah, daging, ikan, ayam, tahu, tempe, susu, dan biji-bijian.
4. Menguatkan tulang
Manfaat telur puyuh selanjutnya adalah menguatkan tulang. Manfaat ini berasal dari protein, vitamin D, kalsium, magnesium, fosfor, dan kalium yang terkandung di dalamnya.
Untuk mengoptimalkan manfaat telur puyuh ini, kamu juga perlu rutin berolahraga dan mengonsumsi makanan yang baik untuk kesehatan tulang, seperti susu, keju, ikan, kacang-kacangan, tahu, dan tempe.
BACA JUGA:Inilah Batas Makan Telur bagi Penderita Kolesterol