Unipra-Fatayat NU Latih Milenial Melek Sosmed Marketing

Rabu 17-01-2024,18:27 WIB
Reporter : Rahmad Hidayat
Editor : Eko Yudiono

SURABAYA, MEMORANDUM-Kementerian Perindustrian (Kemenperin RI) bersama Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Komisi VII bidang Energi dan Perindustrian, melaksanakan Program Pendidikan Pelatihan (Diklat) Sosial Media Marketing (SMM), di Kampus Universitas WR Supratman (Unipra) Surabaya. Diklat sosmed berlangsung selama 7 hari, mulai tanggal 16-22 Januari 2024. Pelatihan diikuti ratusan peserta dari berbagai wilayah yang ada di Jawa Timur. 

Ketua PC Fatayat NU Kota Surabaya Camelia Habiba mengatakan, diklat sosmed marketing untuk mengembangkan potensi para generasi muda yang berkeinginan belajar marketing dengan kemajuan teknologi yang kian pesat. “Ini bentuk harmonisasi sinergitas antara Fatayat dan Unipra menjalin untuk mencerdaskan warga Surabaya," ungkap Camelia Habiba, Rabu, 17 Januari 2024.

Lanjut Habibah, bahwa Unipra banyak memberikan peluang untuk keluarga-keluarga Fatayat yang menengah kebawah yang susah untuk mengakses dunia pendidikan jenjang Strata 1 (S1) dan  strata 2 (S2). "Bentuk kerjasama itu, bukan hanya lembaga pendidikan formalnya saja tetapi non formalnya juga, Jadi memang kita mendapatkan program ini wasilahnya adalah dari DPR RI Komisi VII yaitu Gus Saiful, Gus Saiful yang memberikan program kepada Fatayat," tuturnya.

BACA JUGA:Bulan Penuh Berkah, Fatayat NU Kencong Antusias Donor Darah

Sedangkan Perwakilan DPR RI Komisi 7, Muchammad Maschun menjelaskan bahwa Balai Diklat Industri (BDI) melakukan pelatihan sudah berkali - kali, pelatihan ini merupakan program rutin dan telah digelar 10 kali sebelumnya, ini sudah masuk ke 11 kalinya. "Sebelumnya di daerah Sidoarjo, ada di Porong, Sedati, Prambon. Dan temanya bukan hanya satu," ungkapnya.

BACA JUGA:Fatayat NU Surabaya Bersama Unipra Jalin Kerja Sama Pengembangan Ekonomi dan Pendidikan

Ia mengatakan, 3in1 Sosial Media Marketing, dipilih oleh Kementrian BDI menjadi tema yang diangkat dalam pelatihan. Karena dapat membantu para generasi muda mengembangkan potensi dalam dirinya. "Pelatihan digital marketing ini sangat efektif bagi mereka, karena bisa belajar bagaimana cara memasarkan produk. Bekerja dengan santai dari rumah dengan memanfaatkan hp," ungkapnya.

Orang yang berpakaian rapi pada saat pembukaan acara, mengungkapkan bahwa target pada pelatihan kali ini mencapai 200 peserta. "Ini kita seharusnya ada 200 peserta, dan Alhamdulillah sudah ada 193 peserta yang terdaftar. Hanya tinggal 7, kita berharap kuota akan terpenuhi," tutupnya.

Mahasiswi Unipra yang menjadi peserta, Lailatul Musyarofah mengaku beruntung dengan mengikuti pelatihan Sosial Media Marketing. "Diklat ini merupakan suatu keberuntungan yang dimana bisa mengikuti pelatihan SMM Ini," ucap Lailatul Musyarofah.

Layla juga mengatakan bahwa kegiatan seperti ini sangat penting sekali untuk generasi saat ini dengan diadakannya kepelatihan diklat Sosmed Marketing ini kita sebagai generasi muda bisa lebih faham dan tau bagaimana memulai berwirausaha sejak dini. "Sangat penting sekali untuk generasi saat ini dengan di adakannya kepelatihan Diklat SMM ini kita sebagai anak muda bisa lebih faham dan tau bagaimana memulai berwiraswasta sejak dini," ungkapnya.

Hal senada juga diungkapkan oleh seorang mahasiswi Universitas PGRI Bangkalan, ia nampak memberikan respon yang sangat positif karena pokok pembahasannya sangat sesuai dengan era saat ini. "Bagus dan adanya diklat ini cukup menarik terutama bagi mahasiswa karena diklatnya kan juga membahas tentang sosial media marketing yang sesuai dengan zamannya saat ini dan lagi gencar-gencarnya berjualan di sosial media," ungkap Hilmia mahasiswi Universitas PGRI Bangkalan di sela-sela kegiatan. 

Hilmia berujar peserta dibekali kemampuan untuk mengelola akun sosmed untuk mendapatkan keuntungan yang dapat diperoleh. "Kami diajarkan bagaimana berbisnis, sehingga kita memiliki pemikiran untuk membuka usaha sendiri di media sosial," ujarnya. (day)

Tags :
Kategori :

Terkait