SURABAYA, MEMORANDUM-Kematian Oki Krisna Mukti (22), warga Jalan Kupang Krajan Gang Masjid, Sawahan membuat keluarganya kehilangan. Keluarga Oki sudah ikhlas dan tidak mau membuat laporan ke polisi. "Tidak laporan (polisi), sudah ikhlas, nggak mau pak," kata Sumini, sepupu Oki, Senin, 8 Januari 2024.
Sepengetahuan Sumini, korban merupakan mahasiswa Universitas Narotama Surabaya jurusan manageman bisnis semester 5.
"Anaknya selain kuliah juga kerja di kafe. Setelah itu pulang dan tidur di rumah," ungkap perempuan paruh baya ini.
BACA JUGA:2 Mahasiswa dan 1 Alumnus Universitas Narotama Tewas Usai Tenggak Miras
Menuurut Sumini, Oki anaknya humoris. Sebelum meninggal tidak ada firasat apa-apa. Namun sempat mengeluh badannya capek semua. Tapi kondisinya terlihat baik-baik saja, bisa jalan dan bicaranya lancar.
BACA JUGA:Universitas Narotama Gelar Seminar UMKM Naik Kelas, UMKM Go Publik
"Cuma korban tidak bilang apa-apa, termasuk usai minum di mana, keluarga juga kurang tahu. Pokoknya bilangnya badanya capek semua, itu saja," ungkap Sumini.
Selanjutnya, oleh keluarganya dibawa ke Rumah Sakit (RS) Williamboth Jalan Diponegoro. Sehari dirawat nyawa korban akhirnya tidak tertolong dan meninggal dunia. Jenazahnya di makamkan di permakaman umum Banyuurip. (rio)