SURABAYA, MEMORANDUM - Bencana kebakaran berpotensi terjadi selama libur panjang Natal dan tahun baru (Nataru).
Oleh sebab itu, Wakil Ketua DPRD Surabaya Laila Mufidah mengimbau kepada masyarakat metropolis untuk awas dengan melakukan sejumlah langkah antisipatif.
Selain itu, pihaknya juga meminta Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Surabaya untuk melakukan kesiapsiagaan mengantisipasi bencana ini. Yakni, dengan mempersiapkan SDM dan sarpras secara optimal.
"Selama libur panjang Nataru ini, masyarakat banyak yang berpergian. Karena itu, masyarakat harus mewaspadai penyebab kebakaran seperti sumber listrik, lampu atau lilin, gas LPG, puntung rokok, dan obat nyamuk bakar yang memang sering menjadi penyebab kebakaran," terangnya, Kamis, 21 Desember 2023.
BACA JUGA:Sambut Nataru, Ketua DPRD Surabaya Minta Pemkot Beri Perhatian Isu Pangan dan Banjir
BACA JUGA:Antisipasi Kelelahan, DPRD Surabaya Minta Pemkot Sediakan Suplemen dan Vitamin Bagi Petugas KPPS
Kemudian, lanjut politisi perempuan PKB ini, dibutuhkan kesiapsiagaan diri sebagai antisipasi terhadap bahaya kebakaran. Caranya yakni, dapat dilakukan dengan mewujudkan ketahanan lingkungan dengan membentuk relawan-relawan di kampung.
"Ada masyarakat yang andil dalam menjaga kampung disesuaikan dengan kebutuhan di masing-masing wilayah. Jadi spirit gotong royong sangat diperlukan, saling guyub dan menjaga," tandasnya.
Lalu Laila berharap, pihak damkar senantiasa sigap saat muncul kejadian kebakaran. Serta ketika mulai melaksanakan operasi pemadaman kebakaran dan penyelamatan agar dapat memaksimalkan operasi dan mengurangi risiko akibat kebakaran.
"Namun tentu kita semua berharap, momen pergantian tahun dapat dilalui dengan penuh riang gembira oleh masyarakat. Ekonomi terangkat dan situasi berlangsung kondusif," tuntas Laila. (*)