SURABAYA, MEMORANDUM - Tidak ada orang yang ingin mendapatkan musibah atau tertimpa bala, namun bagaimanapun bentuknya, musibah atau bala merupakan ujian yang diberikan Allah SWT bagi manusia.
Bala, musibah, atau ujian bentuknya bisa bermacam-macam, bukan sebatas kesulitan dan kesempitan saja, melainkan juga berupa kebahagiaan dan rezeki yang berlimpah.
Oleh karena itu, seorang muslim dianjurkan untuk senantiasa berdoa kepada Allah agar mendapat perlindungan dan terhindar dari bala atau musibah. Doa tolak bala adalah bentuk dari usaha kita untuk terhindar dari bala.
BACA JUGA:Doa Saat Turun Hujan agar Berkah dan Tidak Mendatangkan Bencana
BACA JUGA:Doa Agar Tidak Terlena dengan Kemewahan Dunia
Berikut doa memohon perlindungan dari bala :
Doa untuk memohon perlindungan dari bala yang berat ini diriwayatkan oleh Imam Bukhari, Muslim, Nasa’i. Bacaannya adalah:
اللّٰهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ جَهْدِ الْبَلاَءِ وَدَرْكِ الشَّقَاءِ وَسُوْءِ الْقَضَاءِ وَشَمَاتَةِ الْأَعْدَاءِ
Latin: Allahumma inni a’udzubika min jahdil balaa-i wa darkisyaqa- i wa syamaatatil a’daa-i
Artinya: Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari bala yang berat, kecelakaan yang menimpa, ketentuan yang jelek, serta kejahatan musuh yang zalim.
BACA JUGA:Doa Berlindung dari Kefakiran, Bisa Diamalkan Setelah Sholat Fardhu
BACA JUGA:Doa Memohon Dicukupkan dengan yang Halal
Doa Tolak Bala :
اللَّهُمَّ افْتَحْ لَنَا أَبْوَابَ الْخَيْرِ وَأَبْوَابَ الْبَرَكَةِ وَأَبْوَابَ النِّعْمَةِ وَأَبْوَابَ الرِّزْقِ وَأَبْوَابَ الْقُوَّةِ وَأَبْوَابَ الصِّحَّةِ وَأَبْوَابَ السَّلَامَةِ وَأَبْوَابَ الْعَافِيَةِ وَأَبْوَابَ الْجَنَّةِ . اللَّهُمَّ عَافِنَا مِنْ كُلِّ بَلَاءِ الدُّنْيَا وَعَذَابِ الْآخِرَةِ وَاصْرِفْ عَنَّا بِحَقِّ الْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ وَنَبِيِّكَ الْكَرِيْمِ شَرَّ الدُّنْيَا وَعَذَابَ الْآخِرَةِ،غَفَرَ اللهُ لَنَا وَلَهُمْ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ، سُبْحَانَ رَبِّكَ رَبِّ الْعِزَّةِ عَمَّا يَصِفُوْنَ وَسَلَامٌ عَلَى الْمُرْسَلِيْنَ وَ الْحَمْدُ لِلهِ رَبِّ الْعَلَمِيْنَ
Latin: Allaahummaftah lanaa abwaabal khair, wa abwaabal barakah, wa abwaaban ni'mah, wa abwaabar rizqi, wa abwaabal quwwah, wa abwaabash shihhah, wa abwaabas salaamah, wa abwaabal 'aafiyah, wa abwaabal jannah. Allaahumma 'aafinaa min kulli balaa-id dunyaa wa 'adzaabil aakhirah, washrif 'annaa bi haqqil Qur-aanil 'azhiim wa nabiyyikal kariim syarrad dunyaa wa 'adzaabal aakhirah. Ghafarallaahu lanaa wa lahum bi rahmatika yaa arhamar raahimiin. Subhaana rabbika rabbil 'izzati 'ammaa yashifuun, wa salaamun 'alal mursaliina walhamdulillaahi rabbil 'aalamȋn.