JEMBER, MEMORANDUM - Lokomotif CC 2039816 yang membawa rangkaian Kereta Api (KA) Pandalungan dari Jember menuju Jakarta mengalami gangguan antara Stasiun Jatiroto-Randuagung.
Berdasarkan informasi dari masinis, lokomotif mengalami tenaga lemah yang disebabkan karena terjadinya ground pada rangkaian elektrik yang terdapat pada lokomotif.
BACA JUGA:Hadapi Musim Penghujan, KAI Daop 9 Jember Lakukan Sejumlah Antisipasi
BACA JUGA:Hari Ketiga Pasca-Insiden di Yogyakarta, Perjalanan Kereta Api di Daop 9 Jember Kembali Normal
Anwar Yuli Prastyo, Plh Humas KAI Daop 9 Jember, menerangkan, lokomotif sempat berhenti, kemudian masinis melakukan upaya perbaikan dan lokomotif dapat kembali berjalan dengan tenaga terbatas hingga masuk di Stasiun Randuagung. Selanjutnya dikirimkan lokomotif pengganti dari Stasiun Bangil yaitu seri CC 2061345.
BACA JUGA:KAI Daop 9 Jember Pastikan Keberangkatan KA Wijayakusuma dari Stasiun Ketapang Tepat Waktu
BACA JUGA:KAI Daop 9 Jember Bebaskan Penumpang Tak Bermasker
Kemudian KA Sri Tanjung tujuan Ketapang yang sudah berhenti di Stasiun Klakah, lokomotifnya seri CC 2039507 dilepas untuk menarik rangkaian KA Pandalungan menuju Stasiun Klakah.
Pukul 17.19 WIB, rangkaian KA Pandalungan masuk Stasiun Klakah, kemudian lokomotif CC 2039507 kembali digandengkan dengan KA Sri Tanjung dan pukul 17.40 WIB, KA Sri Tanjung kembali diberangkatkan dari Stasiun Klakah dengan keterlambatan 66 menit.
BACA JUGA:Mulai 1 Juni, KAI Daop 9 Jember Operasikan Kereta Api Pandalungan
BACA JUGA:Selama 2022 Wilayah Daop 9 Jember Telan 42 Korban
Sedangkan KA Pandalungan tujuan Jakarta baru diberangkatkan kembali dari Stasiun Klakah pukul 18.30 WIB karena harus menunggu kedatangan lokomotif penolong yang dikirim dari Stasiun Bangil.
BACA JUGA:KAI Daop 9 Jember Gandeng IRPS Buka Kembali Museum Gerbong Maut Stasiun Bondowoso
BACA JUGA:PT KAI Daop 9 Telah Terima 43 Sertifikat dari ATR/BPN Jember
Akibat dari hal itu, KA Pandalungan berangkat Stasiun Klakah mengalami keterlambatan sampai dengan 150 menit.