Meski dia tidak mengklaim sepihak namun menurut Emil, angka investasi sudah mencapai 50 persen.
"Angka investasi di atas 50 persen. Apakah sudah pulih sejak pandemi? Ini menarik karena para investor tidak membatalkan rencana investasinya. Karena sudah jalan tetap berproges. Karena itu investasi asing bisa dikatakan sangat mengembirakan," jlentrehnya.
Perekonomian global berjibaku dengan berbagai permasalahan. Kondisi geo politik. Kapasitas logistik untuk memulihkan supply chain.
" Harga-harga tertentu ngegas naik kemudian direspons oleh negara-negera maju dengan menaikkan suku bunga. inflasi sempat meningkat. Inilah menjadi komplikasi. Sekarang tahap cooling down. Sambil kemudian juga kita berharap akan ada jalan terbaik. Optimisme dan antusiasme kita barengi dengan mulai menginjak [pedal gas secara pelan-pelan dan kehati-hatian," jlentrehnya.
Kepercayaan pihak asing tetap berinvestasi sangat disyukuri. Karena itu Emil berterima kasih kepada semua pihak.
"Terima kasih kepada segenap insan TNI-Polri dan elemen masyarakat ybg bersama-sama menjaga kondusifitas. Apalah artinya teknologi setinggi apapun jika kamtibmasnya terganggu. Stabilitas keamanan, kemudian kepastian hukum dan pelayanan yang baik menjadi kunci utama," tegas Emil. (Bersambung)