Surabaya, memorandum.co.id-Anggota Satreskoba Polrestabes Surabaya berhasil membongkar peredaran narkoba jenis ganja melalui Instagram. Polisi juga menangkap seorang pengedar, YRH (31), di rumahnya di Perumahan Griya Candramas, Kecamatan, Sedati Kabupaten Sidoarjo. Petugas juga melakukan pengeledahan dan ditemukan 8 bungkus plastik berisi ganja seberat 86,35 gram; 1 bungkus plastik klip 2 butir pil ekstasi seberat 0,91 gram; 1 bungkus plastik klip berisi 2 butir ekstasi seberat 0,91 gram. Adapun 3 Cartridge Pod yang didalamnya berisi cairan liguid jenis ganja; 5 botol cairan liquid ganja; 32 butir pil jenis Alprazolam; 2 butir pil tramadol; 4 butir pil jenis Codein; 1 timbangan elektrik; 1 bendel plastik klip kosong,dan 13 pak kertas papir. "Tersangka membeli dari toko online lokal. Selain dipakai sendiri juga menjualnya melalui online," kata Wakasatreskoba Polrestabes Surabaya Kompol Fadilah Panara, Selasa (22/8). Saat diinterogasi, tersangka membeli melalui online dan mempunyai akun khusus penjualan narkoba. "Tersangka punya akun khusus dan punya komunitas sendiri. "Semua orang menjual bebas, tapi untuk masuk akun hanya tersangka saja yang tahu," beber Fadilah. Pengungkapan kasus ini setelah anggota melakukan penyelidikan terhadap peredaran ganja melalui media sosial. Dari sini anggota menemukan akun YRH dan menelusuri akunya. Hingga tersangka dapat ditangkap di rumahnya tampa perlawanan. Selanjutnya, petugas menggiringnya ke Mapolrestabes Surabaya berikut barang bukti. Kini tersangka mendekam di tahanan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. "Kami masih menelusuri aku lainnya. Karena ini menyangkut jaringan peredaran narkoba internasional. Ada tiga jenis ganja yang kami sita, yakni Belanda, Thailand, Aceh," tandas Fadilah. Di hadapan penyidik, YRH mengaku dapat masuk ke komunitas peredaran ganja melalui browsing di internet. Dari sini dia kenal dengan komunitas di akun Instagram dan membeli ganja. "Saya pakai sendiri dan beli 30 mili ganja liquid seharga Rp 1 juta," terang YRH yang sudah setahun beroperasi jual narkoba melalui media sosial. Pemuda berkacamata itu mengaku, hanya membeli dan tidak memproduksi ganja cair. "Saya beli sudah dalam bentul liquid," ujarnya.(rio/ono)
Warga Sidoarjo Masuk Jaringan Pengedar Ganja Cair Internasional
Selasa 22-08-2023,21:25 WIB
Reporter : Eko Yudiono
Editor : Eko Yudiono
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Minggu 16-02-2025,19:10 WIB
Kasus Bundir di Menara Masjid Karangpilang, Psikolog: Korban Kehilangan Motivasi dan Putus Asa
Minggu 16-02-2025,15:34 WIB
Pria Gresik Ditemukan Tewas Gantung Diri di Rumah Kosong, Korban Pernah Dirawat di RSJ Menur
Minggu 16-02-2025,18:45 WIB
Persebaya Bersiap Hadapi Dewa United, Bruno Moreira: Kami Siap Curi Tiga Poin!
Minggu 16-02-2025,19:48 WIB
Terungkap Identitas Pemuda Gantung Diri di Menara Masjid Karangpilang
Minggu 16-02-2025,16:50 WIB
Pasar Tunjungan, Ironi di Tengah Gemerlap Surabaya Kekinian
Terkini
Senin 17-02-2025,13:37 WIB
Hardi Kusuma Anggota DPRD Lumajang Berkomitmen Serap Aspirasi Warga Desa Dadapan
Senin 17-02-2025,13:34 WIB
Kota Madiun Martial Arts Championship 1, Wujud Eksistensi Kota Pendekar
Senin 17-02-2025,13:11 WIB
Jelang Akhir Masa Jabatan, Pj Bupati Lumajang Apresiasi Dedikasi ASN
Senin 17-02-2025,13:05 WIB
Polisi di Bojonegoro Gelar Police Goes To School, Tingkatkan Harkamtibmas di Kalangan Pelajar
Senin 17-02-2025,12:50 WIB