Pasuruan, memorandum.co.id-Aksi dua Anak Baru Gede (ABG) ini terbilang berani. Keduanya berani untuk mengejar dua penjambret yang telah membawa lari HP nya di wilayah Dusun Tamanan Desa Oro-oro Ombo Kulon Kecamatan Rembang Kabupaten Pasuruan, Rabu (6/7) sore, sekira pukul 16.30 WIB. Dua korban itu bernama MJ (18) yang berboncengan dengan KAP (17). Keduanya adalah warga Kecamatan Rembang. Keduanya telah menjadi korban penjambretan atas dua pelaku yakni, Sadi (40), warga Desa Sidepan Kecamatan Winongan. Dan Untung (38), warga Desa Kedungbanteng Kecamatan Rembang. Keterangan yang digali memorandum.co.id di lokasi menyebutkan, warga Oro-Oro Ombo Kulon sempat geger sore itu. Mereka beramai-ramai mendatangai lokasi tempat dua penjambret ini beraksi. Menurut keterangan warga, Sudarmaji (40), ia mengetahui kejadian tersebut saat warga ramai-ramai membawa dua orang yang diduga sebagai pelaku penjambretan ke tepi jalan dan dipukuli. "Saya melihat banyak orang yang memukuli dua orang. Katanya pelaku jambret handphone. Korbannya perempuan," kata Sudarmaji, Rabu (6/7) sore. Dari informasi warga yang mengetahui kejadian dijelaskan, saat itu dua orang perempuan yang masih ABG berboncengan mengendarai motor honda Vario bernopol N 6721 TOR. Dari arah Rembang, keduanya hendak menuju supermarket di Jalan Raya Sukorejo- Bangil. Namun tiba-tiba motor yang dikendarai kedua perempuan tersebut dipepet oleh sebuah motor Satria. Salah seorang yang berboncengan tersebut tangannya merogoh ke laci motor yang terdapat handphone milik korban. Mengetahui HP dirogoh orang tak dikenal, kedua korban berteriak dan langsung tancap gas mengejar pelaku. Keberanian kedua perempuan ini patut diacungi jempol. Nasib sial ternyata menimpa kedua penjambret tersebut. Mereka terjatuh akibat mengerem mendadak dan kemudian ditabrak dari belakang oleh dua perempuan tersebut. Sang korban perempuan berteriak jika menjadi korban penjambretan. Spontan saja, warga yang berada di lokasi langsung mengamankan sementara kedua penjambret itu. Dalam video yang beredar di kalangan warga, mereka tanpa dikomando sempat main hakim sendiri. Bak, buk. bak buk. Ada yang melayangkan bogem mentah. Ada pula yang menendang kepala dan tubuh korban. Diantara warga juga sempat menelanjangi penjambret hingga memakai celana pendek saja. Warga yang geram kemudian mengangkat motor beramai-ramai. Dan selanjutnya motor sang begal pun dibakar. Blar! Kasat Reskrim Polres Pasuruan, AKP Farouk Ashadi Haiti menjelaskan, pelaku jambret yang ditangkap massa sudah diamankan di Mapolres Pasuruan. Kedua korban penjambretan adalah warga Desa Rembang Kecamatan Rembang. Mereka adalah MJ (18) yang berboncengan dengan KP (17). Sementara pelaku adalah Sadi (40), warga Desa Sidepan Kecamatan Winongan. Dan Untung (38), warga Desa Kedungbanteng Kecamatan Rembang. Kedua orang pelaku yang sempat menjadi bulan-bulanan warga itu diamankan anggota Resmob Polres Pasuruan. Saat ini, keduanya tengah menjalani proses penyidikan. "Pelaku sudah diamankan di Polres Pasuruan oleh tim resmob. Dan masih kita lakukan penyidikan," jelas Kasat Reskrim, Kamis (6/7). Akibat perbuatannya, kedua terduga pelaku penjambretan dijerat dengan pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan. (kd/mh/ono)
Korban Tabrakkan Motor, Dua Penjambret Klenger Diamuk Massa
Kamis 06-07-2023,19:48 WIB
Editor : Eko Yudiono
Kategori :