Memorandum.co.id - Sebanyak lima jemaah haji Indonesia ditolak masuk ke Arab Saudi usai menjalani pemeriksaan keimigrasian di Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, dan Bandara Mohammed Bin Abdul Aziz, Madinah. Hal ini diungkapkan oleh Konjen RI, dari KJRI Jeddah, Eko Hartono saat menyambut kedatangan kelompok terbang (Kloter) terakhir jemaah haji di Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, Arab Saudi. "Ada 5 jemaah terpaksa dipulangkan ke Tanah Air karena pernah masuk ke Saudi dan dideportasi Pemerintah Arab," kata Eko. Dipulangkannya jemaah haji asal Indonesia ini lantaran pernah mengalami kasus dideportasi sebelumnya. Eko menerangkan, jemaah haji yang dipulangkan tersebut seharusnya baru bisa masuk kembali ke Arab Saudi setelah 10 tahun dari masa deportasi. “Sekarang tak boleh masuk sebelum menunggu 10 tahun,“ ucap Eko. "Mereka yang dipulangkan itu dari embarkasi, Lombok, Banjarmasin dan Surabaya," imbuhnya Lebih lanjut eko menambahkan, kelima jemaah haji itu pun tak diperbolehkan melanjutkan rangkaian ibadah haji dan langsung dipulangkan ke Indonesia. “Langkah selanjutnya dicarikan pesawat untuk kembali ke Indonesia. Sekarang mereka sudah di Tanah Air,“ pungkas Eko. (*/Rdh)
5 Calon Jamaah Haji Asal Lombok, Banjarmasin dan Surabaya Ditolak Masuk Arab Saudi
Senin 26-06-2023,08:08 WIB
Editor : M Ridho
Kategori :