Gelaran Pilbup dan Pilgub Jatim di Bangkalan Bergulir Aman dan Kondusif

BANGKALAN, MEMORANDUM.CO.ID - Pilbup dan Pilgub Jawa Timur yang digeber serentak  di 1.473 TPS,  Rabu 27 November 2024, bergulir aman dan kondusif.

Hingga proses pemungutan suara tuntas, tidak ada gesekan politik dan kericuhan. Dari total 764.886 pemilih, kompak menyalurkan suara ke TPS dengan suka-cita.

“Alhamdulillah, hingga pemungutan suara tuntas dilaksanakan tidak ada info kericuhan apapun. Pilbup dan Pilgub  di 18 kecamatan yang membawahi 273 desa dan 8 kelurahan berlangsung damai. Tertib, lancar aman dan kondusif,” kata Kapolres, AKBP Febri Isman Jaya, Kamis 28 November 2024.

BACA JUGA:Satreskrim Polres Bangkalan Bekuk Penodong Sales Rokok

Gelar Pilkada di Kabupaten ujung Barat Pulau Madura, itu menuai apresiasi positif dari Kapolda Jawa Timur, Irjenpol Imam Sugianto, ketika bersama Pj Bupati Arief M Edie dan anggota forkopimda, memantau pemugutan suara di TPS 007 Kampung Ketengan, Kelurahan Tunjung, Kecamatan Burneh.

“Hari ini saya ke Bangkalan. Sempat pantau sampel pemungutan suara di dua TPS. Alhamdulillah, proses pemungutan suara berjalan tertib, lancar dan aman,” komentar Irjenpol Imam. 

Warga berbondong ke TPS, rata-rata menyiratkan suka cita. Riang dan gembira. Lantaran  tatanan dekorasi  TPS di Kabupaten Bangkalan, rata-rata dikemas unik. Saat memantau di TPS 007 Kampung Ketengan, misalnya, kapolda dan rombongan mencermati area TPS dikemas bak pesta pernikahan khas Madura. 

BACA JUGA:Jelang Pilkada, Polres Bangkalan Gelar Doa Bersama untuk Kawal Kondusifitas Daerah

Bahkan ada petugas KPPS yang berbusana layaknya dandanan temanten wanita. ”Ini yang membuat warga jadi termotivasi segera datang ke TPS untuk menyalurkan hak pilih mereka,” timpal Kapolres AKBP Febri.

Selain itu, suasana sukses gelaran pilkada di Kabupaten Bangkalan, tidak lepas peran 1.212 pasukan keamanan gabungan dari unsur Polres Bangkalan, Kodim 0829, Dan Lanal Batuporon, pasukan BKO Brimob dari Mabes Polri dan Polda Jawa Timur, serta personel Marinir.

“Seuai apel pergeresaran pasukan, Senin 25 November 2024 pagi,  seluruh aparat keamanan itu langsung kami sebar ke 18 Kecamatan yang membawahi 273 desa dan 8 kelurahan,” tegas AKBP Febri.

BACA JUGA:Kapolres Bangkalan Pimpin Cipta Kondisi Masa Tenang

Tidak ada waktu jeda. Setibanya di lokasi  langsung tancap gas memaksimalkan kegiatan patroli Cipta Kondisi di santero pedesaan. Terutama di 4 kawasan rawan ang dipetakan sebagai zona merah. Yani dua kawasan di Kecaatan Tanjung Bum8i dan dua oainnya di Kecamatan Blega.

Giat Patroli cipta kondisi diterapkan  rutin setiap pagi, siang dan malam hari hingga proses pemungutan suara di 1.473 TPS digeber. ”Syukurlah, hingga proses pemungutan suara tuntas , sikon Kabupaten Bangkalan terpantau aman dan kondusif,” pungkas AKBP Febri. (ras/day)

Sumber: