Polisi RW di Candirenggo Mediasi Perselisihan Fasum

Malang, memorandum.co.id-Keberadaan Polisi RW berdampak pada permasalahan yang muncul di masyarakat dengan mengedepankan musyawarah mencapai mufakat. Ini bagian tujuan Polres Malang membentuk Polisi RW yang langsung hadir ditengah masyarakat. Kasihumas Polres Malang Iptu Ahmad Taufik menyampaikan keberadaan Polisi RW memebrikan manfaat untuk masyarakat. “Tujuannya untuk menjaga situasi yang kondusif di masyarakat sehingga mereka dapat hidup berdampingan dengan aman dan nyaman,” ujarnya, Selasa (20/6). Kasihumas Polres Malang menyampaikan Polisi RW sebagai crime prevention system diharapkan mampu memberikan kebermanfaatan yang dapat dirasakan masyarakat hingga tingkat bawah. Ini seperti dilakukan Kompol Samsul, selaku Polisi RW di RW 12, Kelurahan Candirenggo, Kecamatan Singosari. Di wilayahnya, muncul perselisihan warga terkait fasum yang saat ini menjadi perbincangan warga tanpa ada penyelesaian. “Kami mengajak Ketua RW dan RT beserta Toga dan Tomas setempat untuk mencari solusi terkait permasalahan lahan fasum tersebut,” kata Kompol Samsul. Kabag Logistik Polres Malang itu mengungkapkan pihaknya berusaha untuk menanamkan pada masyarakat bahwa Polri adalah mitra masyarakat baik ketika ada permasalahan maupun tidak ada permasalahan. Oleh karena itu, pihaknya menjembatani semua pihak terkait permasalahan di Perumahan Candirenggo. Tentang fasilitas umum yang menjadi perselisihan antar warga, dilakukan mediasi antar warga untuk mencari solusi terbaik tanpa menimbulkan perselisihan berkepanjangan. Meskipun kedua belah pihak memiliki argumen untuk menguatkan kepemilikan, namun dapat diselesaikan secara baik apabila didasari dengan pemikiran yang dingin dan saling menyadari. “Dengan mempertemukan mereka dan kita hadir dengannya, diharapkan permasalahan terselesaikan dengan baik,” imbuh Samsul. Ketua RW 12 Imam menceritakan permasalahan tentang kepemilikan lahan fasilitas umum ini sudah menjadi perselisihan beberapa tahun lalu. Namun, hingga kini belum ada solusi dan diharapkan kehadiran Polisi RW mampu mencarikan solusi perselisihan antar warga. “Kami berharap dengan adanya Polisi RW ini dapat membantu kami mencarikan jalan keluar atas perselisihan kepemilikan fasilitas umum antar warga ini,” tutur Imam. (kid/ari/ono)