Hujan Deras, Lereng Gunung Penanggungan Longsor

MOJOKERTO - Hujan deras yang mengguyur di Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, Jumat (19/1) sore, mengakibatkan lereng Gunung Penanggungan longsor. Material air bercampur lumpur menerjang dua wilayah yang berada di bawah lereng gunung. Dua tempat itu yakni Desa Wotanmas Jedong, Kecamatan Ngoro, dan Desa Sumber Glagah, Kecamatan Pacet. Akibat banjir bandang  tersebut sejumlah rumah dan dan kendaraan porak poranda. Kepala BPBD Kabupaten Mojokerto M Zaini mengatakan, banjir bandang ini terjadi disebabkan hujan sejak sore hari sehingga mengakibatkan longsor di Gunung Penanggungan. Air bah terjun bersama bebatuan besar dan menerjang beberapa wilayah di Kecamatan Ngoro sekitar pukul 17.00. Sedikitnya ada tiga rumah yang rusak, dan motor, serta hewan ternak terbawa arus. Banjir juga menerjang Rumah Sakit Kusta Sumberglagah milik Pemprov Jatim yang berada di Desa Sumberglagah, Pacet. “Ada empat titik banjir bandang dan longsor yang terjadi jum’at petang tadi, termasuk yang berdampak pada RS Sumberglagah, juga akses jalan Pacet-Trawas tertutup,” terang Zaini. Lebih lanjut dikatakan Zaini, RS Sumberglagah terendam air setinggi lutut orang dewasa. Air bah berwarna cokelat menerjang deras beberapa ruangan rumah sakit. Dia menambahakan, saat ini BPBD bersama Tim SAR dan Tim Gabungan TNI/Polri dan relawan masih melalukan evakuasi dan sudah koordinasi dengan Dinas PUPR untuk mendatangkan alat berat. Data BPBD menyebutkan, ada 4 titik mengalami longsor, dua titik di Desa Wotanmas Jedong, Kecamatan Ngoro yang membuat dua teras rumah warga rusak parah. Bahkan dua motor warga dan ternak hanyut. Dan membuat akses menuju kawasan Ngoro Industri Persada (NIP) lumpuh karena tertutup batu besar dan tanah longsor. Longsor juga terjadi di Desa Seloliman, Kecamatan Trawas dan menutup akses yang menghubungkan kecamatan Trawas dan Pacet. Sementara banjir bandang juga terjadi di wilayah wilayah Desa Kertosari, Kutorejo. Akibatnya satu rumah hanyut.(war/tyo)