Surabaya Menurut Bambang DH Adalah Lontong Kikil dan Tahu Campur

Surabaya, memorandum.co.id - Dalam waktu dekat ini, 31 Mei, Kota Surabaya bakal merayakan hari jadinya yang ke-730. Apakah yang (masih) menarik dari Kota Pahlawan hari ini? Ternyata, khasanah kuliner menjadi daya tarik paling kuat di ingatan. Itu terbukti oleh pengakuan Bambang DH (Dwi Hartono). Wali Kota Surabaya era 2005-2010 ini mengaku selalu rindu makanan Surabaya ketika dirinya kini banyak beraktivitas di Jakarta sebagai anggota Komisi VII DPR RI. Uniknya, kuliner khas yang menjadi pengikat ingatan Bambang DH akan Surabaya bukanlah rujak cingur atau semanggi. Tapi lontong kikil dan tahu campur. "Paling kangen sama lontong kikil, apalagi makan tahu campur, sudah, makanan itu saja yang mengobati rindu sama Surabaya," ungkap Bambang DH kepada memorandum.co.id di sela-sela pulang kampungnya ke Surabaya, Sabtu (6/5/2023). Pria kelahiran Pacitan yang sempat mendampingi Tri Risma Harini sebagai wakil wali kota ini mengaku kerap bolak-balik ke Surabaya demi menikmati dua kuliner itu sebagai pengobat rindu. "Saya lahir di Pacitan tapi besar di Surabaya. Dari SD saya sudah di Surabaya. Nggak bakal bisa melepaskan Surabaya begitu saja, bakal kangen berat," kata suami Dyah Katarina ini. Saat ini, Bambang disibukkan dengan agenda-agenda Komisi VII. Komisi yang membidangi industri dan BRIN. Dia berharap, masyarakat bisa memanfaatkan program beasiswa yang digelontorkan. "Ada beasiswa dari saya bersama mitra kerja Komisi VII DPR RI untuk anak kuliahan. Baik itu S1, S2, hingga S3," imbuhnya. Politikus PDIP itu juga mengajak masyarakat untuk berwirausaha. Dia terus memasifkan edukasi soal wirausaha. "Kami dari Komisi Vll DPR RI mitra kerjanya BRIN, telah memfasilitasi pengembangan WUB IKM atau pelaku UMKM di Sidoarjo sebagai salah satu sektor yang memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat pasca Covid-19," jelas anggota DPR RI dari Dapil Jatim 1.(mik/ziz)