Kalapas Jember Terima Penghargaan Lapas Bersinar 

Rabu 05-04-2023,17:01 WIB
Reporter : Syaifuddin
Editor : Syaifuddin

Kepala BNN Kabupaten Lumajang AKBP Indra Brahmana menyerahkan penghargaan Bersinar) kepada Kalapas Jember Hasan Basri. Jember, memorandum.co.id -  Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Jember mendapatkan penghargaan Lapas Bersinar dari dari Kepala BNN Kabupaten Lumajang yang diterima langsung Kalapas Hasan Basri, Rabu (5/4/2023). Pemberian penghargaan bersamaan dengan Penandatanganan perjanjian kerja sama dalam bidang keamanan pembinaan, dan peningkatan kualitas pelayanan publik di Lapas Kelas IIA Jember. Tampak hadir Kepala BNN Kabupaten Lumajang AKBP Indra Brahmana, Kepala BPBD Kabupaten Jember Sigit Akbari, Plt Kepala Satpol PP Kabupaten Jember Edi Budi Soesilo, serta Kepala Dinas Dukcapil Kabupaten Jember Isnaini Dwi Susanti. Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Lumajang AKBP Indra Brahmana, menerangkan, pemberian penghargaan Lapas Bersinar (bersih narkoba), menunjukan Lapas Jember telah berkomitmen zero handphone dan narkoba. Tentunya dengan mengadakan tes urine rutin berkala, baik kepada personel lapas dan warga binaan secara acak. Ini untuk memastikan tidak ada peredaran narkoba yang dikendalikan dari dalam Lapas Jember. "Sebelumnya pihak BNN Lumajang melakukan pemantauan setelah semua telah memenuhi syarat. Dan hari ini kami serahkan penghargaan sertifikat bersih narkoba (Bersinar), pada lapas jember, " kata AKBP Indra Brahmana. Lanjut Indra, BNN menyadari tanpa ada sinergitas yang kuat antar sesama lembaga negara TNI, Polri, Imigrasi dan Lembaga pemasyarakatan serta berbagai pihak lainya, tidak akan berhasil. Sementara Kepala Lapas Kelas IIA Jember Hasan Basri, mengatakan, kedatangan BNN Lumajang selain teken kerja sama sekaligus memberikan penghargaan sertifikat lapas bersih narkoba (Berseri). Ini sebuah penghargaan lapas benar-benar zero handphone, pungli, dan narkoba (Halinar). Dan wujud dari upaya-upaya pencegahan dan pemberantasan narkoba didalam lapas. "Dengan berbagi upaya preventif dengan sosialisasi tentang bahaya narkoba, juga melakukan penggeledahan dan razia kamar warga binaan secara rutin dan berkala. Baik itu tes urine pada pegawai dan warga binaan dilakukan secara acak, " jelas Hasan Basri. Selain itu pada tahun anggaran 2023 melakukan penandatanganan dengan 8 stakeholder, dengan PKS kegiatan di lapas agar berjalan lebih maksimal untuk menutup kekurangan yang dimiliki. Ini sebagai pembina warga binaan diluar kemampuan kami untuk mewujudkan lapas jember terus lebih baik. (edy)

Tags :
Kategori :

Terkait