Majukan Pendidikan, Gelar Seminar Ilmiah Guru

Jumat 29-11-2019,04:02 WIB
Reporter : Agus Supriyadi
Editor : Agus Supriyadi

Surabaya, Memorandum.co.id - Sebagai upaya memajukan pendidikan di Kota Pahlawan, Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Surabaya kembali menggelar Seminar Ilmiah Guru dan Tenaga Kependidikan jenjang TK, SD, dan SMP se-Kota Surabaya 2019 dan Lomba Kreativitas dan Inovasi Pembelajaran. Kegiatan diselenggarakan mulai Rabu (27/11) hingga Kamis (28/11) di Kompleks Gedung Balai Pemuda. Kepala Dispendik Kota Surabaya Supomo mengatakan, kegiatan ini jangan hanya dijadikan formalitas, melainkan sebagai bagian ikhtiar dalam rangka memajukan pendidikan di Kota Surabaya. “Ke depan kita ingin anak-anak Surabaya menjadi pemimpin, anak-anak yang bermanfaat bagi keluarga. Dengan demikian, ganjarannya bagi guru adalah surga,” kata Supomo dalam rilisnya.[penci_related_posts dis_pview="no" dis_pdate="no" title="baca juga" background="" border="" thumbright="no" number="4" style="list" align="left" withids="" displayby="tag" orderby="rand"] Menurut Supomo, dinamika pendidikan di Kota Surabaya sangat luar biasa. Dia berharap, ke depannya menjadi lebih baik dan memenuhi asas keadilan di masyarakat. “Siapapun tidak akan mampu mengerjakan sendiri. Saya mengajak siapapun untuk bergandengan tangan menyelesaikan berbagai persoalan yang belum selesai,” ujar dia. Mantan Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Surabaya ini melanjutkan, dalam rangka memajukan pendidikan di Kota Surabaya, dirinya tidak hanya berkomunikasi dengan kepala sekolah dan guru, melainkan juga tenaga keamanan dan tenaga kebersihan di sekolah. “Saya ingin pendidikan lebih maju dan pendidikan yang sesuai zaman,” tegas dia. [penci_ads id="penci_ads_3"] Pada seminar ilmiah ini, materi disampaikan oleh Rektor Universitas Dr Soetomo (Unitomo) Bachrul Amiq dan Guru SMPN 17 Surabaya Atiko. Amiq menjelaskan mengenai tantangan profesionalisme guru menghadapi era industri 4.0, sedangkan Atiko menyosialisasikan rumah belajar. Menurut Amiq, guru adalah profesi karena membutuhkan keahlian dan hasil dari pelatihan. Guru yang profesional, setidaknya memiliki skill atau keterampilan, dan pengetahuan (knowledge), serta etika. (alf/lis)

Tags :
Kategori :

Terkait