Disperinnakar Bangkalan Gelontorkan BMU ke Warga Binaan Pengelola IKM

Kamis 29-12-2022,10:11 WIB
Reporter : Aziz Manna Memorandum
Editor : Aziz Manna Memorandum

Bangkalan, Memorandum.co.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab ) Bangkalan melalui Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Diperinnaker) kembali menggelontorkan bantuan sosial (bansos). Kali ini bantuan daplikasikan dalam bentuk Bantuan Modal Usaha (BMU) ) kepada warga pengelola Industri Kecil dan Menengah (IKM). Batuan yang juga diproyeksikan untuk memacu sektor perekonomian rakyat pasca covid 19 ini, secara simbolis diserahkan Plt Bupati Drs H Mohyni,MM, di Pendopo Pratanu, Rabu (28/12) kemarin.”Plavon dana BMU ini kali ini bersumber dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT-Red),” kata H Mohni, mengawali sambutan arahannya. Hanya saja , berbeda dengan rentetan basos sebelumnya yang diterimakan dalam bentuk dana tunai, bantuan yang diterimakan kepada 172 pengelola IKM binaan Diperinnaker kali ini, diterimakan dalam BMU. Itupun tidak berupa dana segar. “ Tetapi bantuan BMU kali ini berwujud peralatan dan mesin pemacu hasil produksi IKM kelolaan warga,” ungkap H Mohni. Diantaranya, ada mesin jahit, peralatan sablon lengkap, kompor gas dan blender, mesin las, mesin pembuat tusuk sate dan lainnya. Dihadapan para pengelola IKM penerima BMU, Plt Bupati berharap agar mereka bisa memaksimalkan peran, fungsi dan azas maanfaat dari ragam jenis mesin dan peralatan yang sudah diterima. ” Tujuannya, agar kapastitas produksi dari para pengelola IKM, tidak hanya meningkat dari sisi kuantitas tetapi juga kualitasnya,” tandas H Mohni. Himbauan dan harapan ini, sambung Plt Bupati, harus diaplikasikan dalam wujud karya nyata. Itupun mesti berkesinambungan. Sebab BMU dari Pemkab melalui Diperinaker, ini diproyeksikan untuk memacu pertumbuhan sektor perekonomian raykat pasca covid 19. Selain itu juga diniati sebagai sumber motivasi bagi warga sekitar lokasi IKM, agar mereka terinspirasi untuk ikut mengembangkan sektor usaha skala kecil dan menengah. Atau dengan kata lain, berpotensi membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat. Di sisi lain, kepada Diperinnaker sebagai institusi pembina IKM, Plt Bupati menghimbau agar sistem pembinaan yang dikembangkan harus bergulir secara terprogram, sistematis dan berkesinambungan.” Ini penting agar ke depan, capaian tumbuh-kembang IKM yang kita harapkan bersama, bisa berkembang semakin prospektif,” pungkas H Mohni. (ras)

Tags :
Kategori :

Terkait