Gresik, Memorandum.co.id - Wajah lingkungan Stadion Gelora Joko Samudro (Gejos), Gresik ke depan bakal hijau dan asri. Senin (28/11/2022), sebanyak ribuan pohon ditanam di area belakang stadion bola kebanggaan warga Kota Pudak tersebut. Bertepatan momentum Hari Menanam Pohon Indonesia. Penanaman ribuan pohon itu diinisiasi Pemkab Gresik dengan melibatkan Real Estate Indonesia (REI) Gresik dan Paguyuban Pengusaha Kebomas. Serta diikuti anggita Gerakan Pramuka, Forum Pemuda Pelopor, Karang Taruna dan anggota organisasi kepemudaan. Bupati Fandi Akhmad Yani dan Wakil Bupati (Wabup) Aminatun Habibah memimpin langsung gerakan sekaligus kampanye penanaman pohon tersebut. Tampak hadir pula Kepala Dinas Parekrafbudpora Saifudin Ghozali, Ketua REI Gresik Widodo Feriyanto dan Sekda Achmad Washil Miftahul Rachman. Total ada 1.100 pohon yang ditanam di area Stadion Gejos. Ribua pohon tersebut terdiri dari 4 macam tanaman, yakni Tabebuya, Bunga Sepatu, Bunga Amaranthus Putih dan Bunga Melati Jepang Merah. Harapannya bisa memperinah dan melestarikan lingkungan. "Tepat di peringatan Hari Menanam Pohon ini kita mengajak adik-adik pramuka, paguyuban pengusaha dan REI untuk bersama-sama menanam pohon secara massal. Tujuannya adalah membentuk kepedulian terhadap lingkungan dan mengurangi dampak polusi serta menjaga kelestarian lingkungan," kata Gus Yani. Dirinya berharap pelaksanaan penanaman pohon kali ini, semakin memotivasi pengusaha lain dan masayarakat dalam menjaga alam. Mantan Ketua DPRD Gresik itu meminta giat penanaman pohon dilakukan secara berkelanjutan. Tidak mandek sampai di sini saja. "Kedepan, saya ingin area belakang Gejos ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. Selain rindang dengan adanya berbagi jenis tanaman, kami Pemkab Gresik berencana menjadikan kawasan ini sebagai pusat olahraga masyarakat. Nantinya akan ada wall climbing, skateboard, sepatu roda dan lain sebagainya," pungkasnya. Terpisah, Ketua DPD REI Gresik Widodo Feriyanto mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian pengusaha pengembang perumahan dan paguyuban pengusaha Kebomas terhadap kelestarian lingkungan. Pihaknya bahkan menginisiasi program penanaman sejuta pohon. "Di tengah pesatnya pembangunan industri maupun perumahan, keseimbangan alam sangat penting dijaga. Oleh karenanyam, ini bentuk kehadiran kami dalam rangka menciptakan lingkungan yang asri dan sejuk, serta bebas polusi. Kami ingin menjaga keseimbangan dan kelestarian lingkungan," kata Widodo Feriyanto. Lewat gerakan satu juta pohon, Widodo berharap banyaknya lahan terbuka yang menjadi kawasan industri dan perumahan bisa diimbangi dengan penanaman pohon. Sejauh ini pihaknya sudah menyalurkan total sekitar 1.200 pohon. "Harapannya juga ini menjadi trigger bagi yang lain untuk sama - sama menanam pohon," tutupnya.(and/har)
Kategori :