Surabaya, memorandum.co.id - Prasetyo (24), warga Cerme Kidul, Gresik, harus kehilangan motor Honda Scoopy. Ironisnya, ia kehilangan motor tersebut gegara mabuk dengan kedua teman sekampungnya. Kejadian apes itu, membuat mereka melaporkan kejadian yang dialaminya ke Mapolsek Tandes. Hingga kini pelaku belum tertangkap dan masih dalam penyelidikan anggota Reskrim Polsek Tandes. Kejadian bermula Prasetyo, Dandi (22), Eko (25) usai mabuk di kafe kawasan Surabaya Barat. Kemudian sekitar pukul 04.00, mereka berniat pulang mengendarai motor boncengan tiga. Sampai di Jalan Karangpoh Indah, Tandes, ketiga korban tidak kuat dan memilih beristirahat sambil memulihkan kondisi. "Ketiga pemuda itu mabuk dan tidak kuat lalu tidur di warung," kata Sekretaris BPBD Surabaya, Ridwan Mubarun, Selasa (25/10/2022). Ketika tidur di warung, salah satu korban dalam keadaan setengah sadar dihampiri oleh tiga orang terduga pelaku yang mencuri motor Scoopy. Mereka baru sadar kendaraannya raib setelah ada warga yang membangunkan. Selanjutnya melapor ke kantor polisi terdekat. “Korban dihampiri tiga orang tidak dikenal dan tidak menyadari jika kendaraannya diambil. Tahu-tahu setelah dibangunkan warga, motornya sudah gak ada,” beber Ridwan. Terpisah, Kaniteskrim Polsek Tandes AKP Didik Ariawan membenarkan adanya laporan kejadian curanmor di Karangpoh Indah. Saat ini pihaknya tengah melakukan penyelidikan guna menemukan pelaku. “Betul, kami terima laporan pencurian motor,” kata Didik. (rio)
Kategori :