Malang, Memorandum.co.id - Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang menegaskan, korban tragedi Kanjuruhan Malang ke 135, Farzah Dwi Kurniawan Jovandu (20), warga Jalan Sudimoro Utara 43 RT 03 RW 17, Kelurahan Mojolangu, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, berstatus Positif Covid 19. Hal itu disampaikan dr Syaifulloh Asmiragan Sp OT(K) SPINE, Wakil Direktur Pelayanan Medik & Keperawatan, RS Saiful Anwar Malang. "Yang bersangkutan sudah diswab 2 kali. Yang pertama tanggal 5 Oktober, beberapa setelah masuk. Karena ia masuk tanggal 2 Oktober atau pasca kejadian. Yang bersangkutan masuk setelah dirujuk dari salah satu Rumah Sakit di Kepanjen, Kabupaten Malang," terangnya saat ditemui media di lingkungan RSSA, Senen (24/10/22). Ditambahkannya, setelah yang bersangkutan Positif Covid 19, selanjutnya dipindah di ICU Covid 19 untuk isolasi. Sedangkan untuk pelaksanakan Swab yang ke dua, dilakukan tanggal 15 Oktober. Dengan hasil yang sama, yakni positif Covid 19. "Meskipun begitu, yang bersangkutan tidak meninggal karena Covid 19. Tapi dikarenakan multi trauma. Ada luka di kepala paru dan tempat lain. Yang paling parah di bagian kepala dan paru," lanjutnya. Sementara itu, dr M. Akbar Shidig, SP An, specialis Anestesia menjelaskan, bahwa pasien tiba di RS Saiful Anwar sudah kritis. "Saat tiba di sini, yang bersangkutan sudah kritis. Sehingga menggunakan oksigen. Selain itu, sempat membaik, kemudian oksigen dilepas. Namun, akhirnya memburuk lagi," jelasnya. Sebelumnya, almarhum yang juga mahasiswa UMM ini, meninggal dunia Minggu malam (23/10) sekitar pukul 23.00 WIB, di Rumah Sakit dr Saiful Anwar Malang. Ia menjadi salah satu dari 135 korban tewas, saat tragedi Kanjuruhan, Sabtu (01/10/22) lalu. Korban menghembuskan nafas terakhirnya, setelah mendapatkan perawatan intensif selama 22 hari di RS Saiful Anwar Malang. (edr)
RSSA: Korban ke-135 Tragedi Kanjuruhan Positif Covid-19
Senin 24-10-2022,14:20 WIB
Editor : Aziz Manna Memorandum
Kategori :