Tolak Kenaikan BBM, PKS Kabupaten Kediri Gelar Flash Mob di Tugu Garuda Pare

Senin 12-09-2022,20:02 WIB
Reporter : Agus Supriyadi
Editor : Agus Supriyadi

Kediri - Memorandum.co.id -  DPD PKS Kabupaten Kediri mempunyai cara sendiri untuk menyuarakan dan membantu meringankan beban masyarakat dampak dari kebijakan pemerintah menaikan harga BBM bersubsidi. Jajaran pengurus dan anggota DPD PKS melakukan flash mob dengan senam Go PKS Go di Tugu Garuda Pare, Senin (12/9/2022) sore. Reni Ramawati salah satu anggota DPD PKS Kabupaten Kediri kepada awak media mengatakan, kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk penolakan atas kebijakan dari pemerintah yang menaikkan harga BBM bersubdisi, terutama pertalite yang awalnya Rp 7.650 naik menjadi Rp 10.000. "Ini selaras dengan penolakan dari Fraksi PKS di DPR RI diikuti seluruh DPW, DPD dan seluruh pengurus serta anggota PKS, " ucapnya. Dalam memperjuangkan dan menyuarakan jeritan rakyat, PKS menurut dia merupakan salah satu partai yang berdiri tegak menentang kebijakan kenaikan BBM. Dengan flash mob ini, pihaknya juga ingin menunjukkan kepedulian terhadap nasib masyarakat kecil. "Tentu sangat memberatkan terutama ekonomi mereka saat ini masih terdampak Covid-19 kemarin," imbuhnya. Adapun terkait subsidi BBM yang di gelontorkan pemerintah untuk menyuplai ekonomi masyarakat dirasa harus ada audit yang jelas. Dimana menurutnya yang butuh BBM bukan hanya masyarakat yang telah menerima BPJS maupun PKH saja, namun warga yang gajinya di bawah Rp 3 juta juga membutuhkan. "Kami akan terus melakukan penolakan terus menggaungkan dan masyarakat juga ikut tidak hanya diam, kalau ini merugikan masyarakat, terus bersama-sama menggemakan penolakan ini, nanti pemerintah akan menilai bahwa kebijakan ini tidak tepat dan kebijakan yang tidak pro rakyat," pungkasnya. (Kal/Mon)

Tags :
Kategori :

Terkait