Bangkalan, memorandum.co.id - Giat blusukan Kapolres Bangkalan AKBP Rama Samtama Putra SIK MH MSi untuk merangkul berbagai elemen masyarakat mulai membidik insan pendidikan. Utamanya pelajar. Terbukti, Senin (11/11) lalu, pamen dengan dua melati itu menyempatkan diri sowan ke SMAN 2 Bangkalan.
Didampingi Wakapolres Kompol Hendy Kurniawan, Kasatlantas AKP M Ardi Wibowo, Kasatbinmas AKP Jaswadi, dan Kasubbag Humas Iptu Suyitno, kahadiran Rama di sana tidak hanya disambut Kepala SMAN 2 Abdus Sakur tetapi juga para guru dan karyawan.
Tidak hanya itu, ratusan siswa juga menyongsong kedatangan putra asli Sidoarjo tersebut. Rama tak menampik untuk menerima jabat tangan seabrek para calon generasi penerus bangsa itu. Juga tak menolak ketika sebagian siswa, secara bergiliran mengajak foto selfy. Semuanya dilayani dengan sabar.
“Mereka semua adalah anak-anak kita. Apa maunya, selama tujuannya baik, ya harus kita layani dengan bijak, sabar dan telaten,” kata Rama, sambil ber-selfy ria dengan para siswa.
Bagusnya, ketika berkunjung ke SMAN 2, Kapolres AKBP Rama Samtama Putra, tidak hanya sekedar sowan untuk bersilaturahmi saja. Lebih dari itu, Rama juga menyempatkan diri menjadi pembina upacara dalam giat apel rutin kalangan siswa setiap Senin pagi. Kegiatan apel pagi di bawah panduan Kapolres, jadi terkesan jauh lebih khidmat, tertib, disiplin dan kompak.
Dalam sambutannya, Rama menyerukan beberapa pesan dan ajakan penting. Di antaranya, menyerukan ajakan kepada seluruh siswa SMAN 2 agar tetap solid menjaga persatuan dan kesatuan. Juga dengan sesama komunitas pelajar dari lembaga pendidikan manapun. Bahkan juga dengan elemen sosial kemasyarakatan lainnya.
Rama mengingatkan, persatuan dan kesatuan di kalangan pelajar harus tetap dibangun dan dikembangkan. Sampai jauh ke depan. Itu penting. Sebab sebagai calon generasi bangsa, kalangan pelajar tidak hanya punya tanggung jawab untuk menjadi penerus tongkat estafet kepemimpinan dan pembangunan bangsa.
Lebih dari itu, menurut Rama, kalangan pelajar, juga menjadi bagian dari modal kekuatan untuk tetap mengawal keutuhan dan kedaulatan NKRI. Termasuk ideologi Pancasila. ”Bagi adik-adik pelajar, perlu saya ingatkan. Bagi seluruh Rakyat Indonesia, NKRI dan ideologi Pancasila adalah harga mati,” tegas Rama.
Terakhir, Rama juga menyerukan ajakan agar seluruh pelajar, khususnya komunitas siwsa SMAN 2, untuk menolak tegas faham radikalisme dan terorisme. Untuk itu, Rama wanti-wanti agar para siswa tidak mudah terpengaruh oleh ajaran yang beraroma faham radikalisme.
Seusai apel, Kapolres AKBP Rama Samtama Putra, juga sempat mengenugerahkan penghargaan berupa piagam dan tropi kepada siswa juara favorit lomba vlog yang dihelat di lapangan SMAN 2. (ras/fer)