Malang, Memorandum.co.id - Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dari Kementerian sangat diminati mahasiswa Universitas Wisnuwardhana (Unidha) Malang. Buktinya, dari tahun ke tahun, jumlahnya terus mengalami peningkatan. Bahkan, salah satu fakultas yakni Fakultas Pertanian mengambil 3 dari 8 program MBKM. Hal itu tentu membanggakan. Mengingat, menjadi salah satu pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU). "Tahun ini, ada 59 mahasiwa yang diikutsertakakan dalam MBKM. Baik pembiayaan dari kementerian, dari pembiayaan mandiri, atau pendanaan lainya. Tahun ini, jumlahnya mengalami peningkatan. Hal ini juga menjadi tuntutan Kementerian untuk pencapaian IKU," terang Dr. Prayitno, ketua tim program Kompetisi Kampus Merdeka Unidha, Kamis (01/09/22). Dari 8 program MBKM, tambah Anton, 4 diantaranya sudah diambil. Mulai magang, wirausaha, extensi mengajar dan pertukaran mahasiswa. Sebelumnya, ada pengusulan dari Universitas. Selanjutnya, ditawarkan ke Fakultas dan mahasiswa memilihnya. "Fakultas pertanian, peningkatkan luar biasa. Ada 3 program yang diambil. Mulai pertukaran mahasiswa, magang dan kewirausahaan. Dan program magang, menjadi paling banyak diminati," lanjut Anton. Hal itu, kata Anton dirasa wajar. Dikarenakan dalam program magang, langsung beririsan dengan dunia usaha dunia industri. Sehingga, mahasiswa mempunyai harapan dalam skill dan dalam pencapaian kompetensi. Sementara itu, Dekan Fakultas Pertanian, Dr Nurul Mudarisna, SP.MP menjelaskan, di Fapet ada 2 program study, yakni Agroteckhnologi dan Agrobisnis. "Kami bermitra dengan Abang Sayur Organik, untuk program kewirausahaan. Mahasiswa mempelajari dari hulu hingga hilir, dengan langsung praktek di lapangan," terangnya. Dengan langsung praktek, kata Dekan Fapet, akan mempelajari praktek kerja. Mulai budidaya, pengelolaan, panen bahkan sampai pemasaran. Ia menyebut, tahun ini 11 mahasiswanya yang masuk dalam MBKM. Salah satu mahasiswi peserta pogram magang menyebut, MBKM sangat mendukung dalam meraih dunia kerja. "Saya dari prodi Agrobisnis. Magang Abang Sayur Organik. Magang ini, memberikan kesempatan terjun langsung ke lapangan. Sehingga mendapatkan banyak ilmu selama 4 bulan. Sangay mendukung meraih kesempatan kerja," terangnya. Program MBKM bertujuan mendorong mahasiswa untuk menguasai berbagai keilmuan bekal memasuki dunia kerja. Ada 8 pilihan program yang bisa dipilih mahasiswa. Beberapa diantaranya, pertukaran mahasiswa, magang kerja, mengajar di satuan pendidikan, penelitian, proyek kemanusiaan serta program membangun desa (KKN tematik) dan lainya. (edr/gus)
Mahasiswa Unidha Antusias Ikuti Program MBKM
Jumat 02-09-2022,07:40 WIB
Reporter : Agus Supriyadi
Editor : Agus Supriyadi
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Minggu 21-12-2025,22:38 WIB
UMK Kota Madiun 2026 Diusulkan Naik 7,11 Persen, Tembus Rp 2,59 Juta
Minggu 21-12-2025,22:46 WIB
Hadapi Lonjakan Penumpang Jelang Nataru, Kota Madiun Siapkan Tambahan KA dan Armada Bus
Senin 22-12-2025,09:59 WIB
Borong 22 Medali Emas, Kontingen PSHT Nganjuk Berjaya di Ngawi Championship 1
Senin 22-12-2025,13:12 WIB
Tipu Bos CV Sentosa Abadi Steel Rp6,3 M, Arfita Dihukum 26 Bulan Bui
Senin 22-12-2025,12:35 WIB
Pria Gampengrejo Gantung Diri di Teras Rumah Istri
Terkini
Senin 22-12-2025,19:18 WIB
Bandit Gasak Motor Agen Galon di Tambak Anakan Surabaya, Korban Enggan Lapor Polisi
Senin 22-12-2025,19:04 WIB
Memasuki Libur Sekolah, Bupati Situbondo Ingatkan Kewaspadaan Pelajar dan Orang Tua
Senin 22-12-2025,18:52 WIB
Sekuriti Apartemen Terlibat Curanmor Mengaku Dapat Bagian Rp 400 Ribu
Senin 22-12-2025,18:49 WIB
Puluhan Ibu Rumah Tangga di Surabaya Jadi Korban Investasi Bodong Kerugian Capai Rp 10 Miliar
Senin 22-12-2025,18:20 WIB