Tarik Wisatawan ke Singapura dengan Pengalaman Unik

Rabu 31-08-2022,22:05 WIB
Reporter : Syaifuddin
Editor : Syaifuddin

Surabaya, memorandum.co.id - Singapore Tourism Board bekerja sama dengan Petarung Grup menggelar acara SingapoReimagine Live di G Flavours Tunjungan Plaza Surabaya pada  Kamis- Jumat (1-4/8/2022).Tujuan diadakannya acara ini untuk menghadirkan pengalaman unik dan baru di Singapura. Steven Tjan selaku Founder Petarung Group mengatakan bahwa Singapura adalah negara yang banyak dikunjungi oleh masyarakat Indonesia karena memiliki banyak wisata yang inovatif dan menarik. Oleh karena itu bersama Singapore Tourism Board dia membuat inovasi dalam wisata. Kegiatan ini menghadirkan tiga inovasi baru dalam perkembangan wisata di Singapura. Yakni Ginle Studio, Scentopia, dan Nutmeg & Love. Ketiga inovasi ini memiliki bidang berbeda-beda, Ginle fokus pada pengalaman fashion designer, Nutmeg & Love pada makanan dan minuman. Serta Scentopia fokus pada pengalaman membuat parfume sesuai kepribadian. Cecilia salah satu tamu mengungkapkan bahwa pembuatan parfume secara langsung dan berdasarkan kepribadian seseorang merupakan pengalaman yang unik dan baru kali pertama dia coba. “Ini pengalaman yang seru ya, apalagi aku buatnya berdasarkan kepribadianku sebagai kelompok fresh yang sporty dan semangat. Menurutku juga ini baunya enak kok,” ungkap Cecilia Scentopia telah banyak bekerja sama dengan pengusaha lokal untuk menciptakan parfum yang unik dan berbeda. Prachi Saini Garg founder Scentopia mengungkapkan bahwa 120 aroma yang diciptakan berasal dari bunga anggrek yang ada Singapura dan diharapkan dapat menciptakan aroma parfum berdasarkan kepribadian mereka. Kami menggunakan bunga anggrek untuk menciptakan. 120 aroma yang berbeda dan bertujuan untuk memberikan pengalaman berbeda dalam membuat parfum berdasarkan kepribadian,” ungkapnya. Parchi juga berharap agar acara ini dapat membawa dampak yang baik untuk inovasi wisata Singapura yang sempat berhenti beberapa tahun karena Covid-19 (mg3)

Tags :
Kategori :

Terkait