Surabaya, memorandum.co.id - Koordinator MKKS SMP Swasta Erwin Darmogo mengungkapkan, bantuan operasional pendidikan daerah (Bopda) trimester ketiga yang semestinya cair Juli 2022 untuk SMP swasta, namun hingga kini belum dicairkan oleh Dispendik Surabaya. Pihaknya lantas menyayangkan hal ini. Menurut Erwin, semestinya dispendik dapat mencairkan Bopda terlebih dahulu kepada sekolah yang telah menyerahkan LPj triwulan kedua. Tak perlu menunggu seluruh SMP swasta komplit menyetor LPj. "Jadi kalau ada sekolah yang sudah melaporkan LPj, maka ya segera dicairkan. Sedangkan bagi yang belum melaporkan LPj, kita dorong untuk segera, sehingga nantinya bisa memperoleh Bopda triwulan ketiga," ucapnya. Erwin menegaskan, Bopda sangat penting bagi operasional sekolah. Karenanya dia berharap dispendik mencairkan dana bantuan tersebut pada akhir Agustus ini. "Total ada 262 SMP swasta tapi tidak semua menerima Bopda. Harapannya, ya segera dicairkan karena sangat dibutuhkan untuk operasional sekolah," tandasnya. Hal selaras disampaikan oleh Kepala SMP Giki 2 Surabaya Ida Christiana. Keterlambatan pemberian Bopda ini dinilainya sangat berpengaruh terhadap operasional sekolah. "Keterlambatan Bopda pastinya akan membuat kendala setiap sekolah penerima, karena Bopda sendiri dalam komponennya salah satunya adalah untuk penggajian," urai Ida. Meski demikian, Ida optimistis Bopda triwulan 3 akan cair pada Rabu (24/8/2022). Dia bersyukur, sebab Bopda mulai diproses percepatan pencairan. "Bopda triwulan 3/2022 yang saat ini belum cair masih dalam proses percepatan pencairan. InsyaAllah pada Rabu (24/8) besok diproses. SMP Giki 2 termasuk yang mengikuti program percepatan pencairan," ungkap Ida, yang juga Bendahara MKKS Swasta Wilayah Timur. Ida mengungkapkan, mayoritas SMP swasta sudah selesai melaporkan LPj masing-masing pada aplikasi SIPKS. Kebanyakan sekolah sudah melakukan pelaporan LPj triwulan 1 & 2 tahun 2022 "Memang ada beberapa sekolah yang belum selesai LPj-nya tetapi tidak banyak. Mungkin bagi sekolah yang sudah menyelesaikan laporan bisa dicairkan lebih dahulu, tidak menunggu sekolah yang LPj-nya belum selesai," tuntas Ida. Sementara itu, Kepala Dispendik Surabaya Yusuf Masruh memastikan, Bopda triwulan ketiga untuk 229 SMP swasta akan dicairkan pada minggu ini. Yusuf menjelaskan, keterlambatan tersebut lantaran pihaknya tengah melakukan penyesuaian jumlah siswa. Sebab, berpapasan dengan tahun ajaran baru 2022/2023. Jumlah siswa di setiap sekolah ada yang bertambah dan berkurang. "Ini sudah mulai proses pencairan. InsyaAllah pada minggu ini (Bopda cair). Karena kan masa transisi, jadi ada penyesuaian jumlah siswa," ucap Yusuf. (bin)
Bopda Digantung Dispendik, MKKS SMP Swasta Minta Segera Dicairkan
Selasa 23-08-2022,20:19 WIB
Editor : Syaifuddin
Kategori :