Bangkalan, Memorandum.co.id - Hari Raya Iduladha 1443 Hijriyah sudah di ambang pintu. Tinggal sepekan lagi. Relita ini segera menggugah etos semangat Polsek Modung untuk lebih aktif memonitor stok ketersediaan 18 bahan pokok. Terutama minyak goreng (migor) curah. Targetnya, Kapolsek Modung, AKP Arif Djunaedi ingin memastikan stok ketersedian bahan pokok dan migor dalam kodisi aman dan stabil atau tidak. “Ini penting karena jelang Idul Adha daya konsumeritas masyarakat akan meningkat drastis,” kata AP Arif, Senin (4/7). Karenanya, dalam beberapa hari terakhir ini AKP Arif mengamanahkan tugas kepada Aipda Mahmudi, Bripka Vindi Tri P, Bripka Ahmad Rifai, Bripka Anton, Brigpol Devid N dan Bripda F Khobir untuk turun ke lapangan. ” Seperti Sabtu dan Minggu (3/7) pagi kemarin, saya dan rekan-rekan nyambangi pasar tradisional di Desa Sowa’an, Desa Pangpajung dan Desa Kedundung Juga memantau ketersediaan bahan pokok dan migor curah di sepanjang jalan raya Kecamatan,” kata Aipda Mahmudi. “ Termasuk mendeteksi fluktuasi harganya,” timpal Bripka Vindi. Dalam giat patroli sambang desa-nya, tim monitoring Polsek Modung itu harus blusukan secara door to door sistem (DDS) untuk memantau ketersediaan 18 jenis bahan pokok. Terutama migor yang sempat masif langka beberapa bulan yang lalu. Syukurlah, hingga sepekan jelang Idul Adha ketersediaan bahan pokok di Desa Sowa’an dan Desa Pangpajung seperti stok beras, jagung, daging sapi, daging ayam, telur, gula pasir, cabai rawit, cabai besar, bawang merah, bawang putih dan lainnya dalam kondisi aman dan stabil. Sikon positif serupa juga terdeteksi di kompleks toko mracangan di sepanjang jalan raya Kecamatan Modung. “Kami optimis ketersediaan semua bahan pokok itu akan lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan seluruh warga hingga Idul Adha nanti,” tandas Aipda Mahmudi. Tidak hanya itu. Fluktuasi harga semua jenis bahan pokok juga terdeteksi stabil. Hanya harga cabai mengalami kenaikan, yakni dari Rp 40.000 menjadi Rp 90.000. Itu terjadi lantaran petani cabai di beberapa kecamatan tidak bercocok tanam disepanjang cuaca ekstrim pada kisaran Januari s/d Mei lalu. Tak terkecuali, ketersediaan dan harga migor curah juga aman terkendali. Hasil pantauan di Toko Rizky di pasar Desa Sowa’an, Toko Mulya di pasar Desa Panpajung dan Toko Murni di Pasar Desa Kedundung, stok ketersediaannya cukup melimpah. Yakni berkisar antara 15 s/d 17 kilo. Harganya juga stabil, bergerak antara Rp 14.500 s/d Rp 15.500 per-kilo. Atau tidak melampaui harga eceran tertinggi (HET) yang dipatok pemerintah. “ Simpulnya, baik ketersediaan semua bahan pokok dan migor curah, termasuk fuktuasi harganya tetap stabil dan aman,”pungkas Aipda Mahmudi. (ras).
Polsek Modung Monitor Harga Bahan Pokok dan Migor Jelang Iduladha
Senin 04-07-2022,09:51 WIB
Reporter : Aziz Manna Memorandum
Editor : Aziz Manna Memorandum
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Kamis 18-12-2025,19:48 WIB
Merasa Tersaingi, Fotografer Kota Lama Surabaya Diduga Intimidasi Jasa Foto Booth
Kamis 18-12-2025,18:49 WIB
Eksekutor Begal Bulak Surabaya Ditangkap, Jual Motor Curian dan Simpan 9 Celurit
Kamis 18-12-2025,21:19 WIB
1,7 Juta Data Debitur Kendaraan Dijual di Aplikasi Gomatel, Polres Gresik Imbau Waspada
Kamis 18-12-2025,20:34 WIB
BRI Terus Salurkan Bantuan Bencana di Sumatra, Jangkau Lebih dari 70 Ribu Masyarakat Terdampak
Kamis 18-12-2025,20:03 WIB
Tim Risk Assessment Polres Kediri Kota Kunjungi Tiga Polsek Jelang Natal dan Tahun Baru
Terkini
Jumat 19-12-2025,17:33 WIB
Pemkot Pasuruan Peringati Hari Bela Negara ke-77, Teguhkan Semangat Persatuan Bangsa
Jumat 19-12-2025,17:29 WIB
Konferda–Konfercab PDI Perjuangan Jatim, Kanang Minta Kader Siap Dipilih dan Ditugaskan
Jumat 19-12-2025,17:12 WIB
Dorong Smart Immigration Governance, Imigrasi Soekarno-Hatta Gelar Seminar Transformasi Digital Keimigrasian
Jumat 19-12-2025,16:51 WIB
Bentuk Kepedulian, Keluarga Besar Polres Jombang Beri Bansos Mahasiswa Aceh, Sumut, dan Sumbar
Jumat 19-12-2025,16:42 WIB