Persiapan Lomba Program IPDMIP 2022, Dinas PUPR Jombang Bina GHIPPA

Selasa 14-06-2022,14:33 WIB
Reporter : Aziz Manna Memorandum
Editor : Aziz Manna Memorandum

Jombang, memorandum.co.id - Pemerintah Kabupaten Jombang melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) pada tahun 2022 melaksanakan program IPDMIP (Integrated Participatory Development and Management of Irrigation Program). Dalam program tersebut, Dinas PUPR melaksanakan pemberdayaan dan pembinaan beberapa Pemberdayaan Gabungan Himpunan Petani Pemakai Air (GHIPPA) di Kabupaten Jombang. Kepala Bidang Sumber Daya Air (Kabid SDA) Dinas PUPR Kabupaten Jombang, Sultoni menerangkan, kegiatan pembinaan GHIPPA salah satu tujuannya untuk mempersiapan lomba kinerja GHIPPA tingkat Badan Koordinasi Wilayah (Bakorwil) Bojonegoro. "Pemberdayaan petani yang diantaranya dengan GHIPPA ini, secara umum difokuskan kepada pemberdayaan organisasi atau lembaga dan sumber daya manusia. Baik laki-laki maupun perempuan sebagai penyelenggara irigasi partisipatif," terangnya, Selasa (14/06/2022). Sehingga, tandas Sultoni, diperlukan persiapan lebih untuk mematangkan kinerja GHIPPA tersebut. Nah, terkait dengan metode pemberdayaan, telah banyak dikembangkan oleh berbagai pihak. Metode tersebut dapat diterapkan secara parsial maupun kombinasi sesuai dengan kondisi dan kebutuhan setempat, diselaraskan dengan hasil penyusunan profil sosial ekonomi teknik kelembagaan (PSETK). "Serta hasil pemantauan dan evaluasi kinerja yang dilakukan secara berkala. Alternatif metode yang dapat dipergunakan oleh pemerintah secara partisipatif, sistematis dan terus menerus, baik di lapangan maupun klasikal, yakni dengan Sosialisasi, Motivasi, Kunjungan lapangan, Pertemua berkala, Fasilitasi, Studi banding, Bimbingan teknis, Pendampingan, Penggunaan Teknologi Informasi berbasis internet," tandasnya. Lebih lanjut Sultoni memaparkan, bahwasanya peningkatan ketahanan pangan, pendapatan dan mata pencaharian masyarakat perdesaan di Indonesia melalui program irigasi dan pertanian secara terpadu, terus dilakukan dan perlu didukung semua pihak. "Salah satunya dukungan SDM berkualitas melalui pelibatan dan pemberdayaan masyarakat petani. Yang mana merupakan salah satu upaya pemerintah guna menjaga keterpaduan dan keberlanjutan pengembangan dan pengelolaan sistem irigasi, serta peningkatan usaha pertanian di setiap Daerah Irigasi (DI) di Indonesia," paparnya. Maka dari itu, ungkap Sultoni, dalam Lomba Kinerja GHIPPA ini, ada beberapa penilaian yang menyangkup dari berbagai aspek seperti yang telah dijelaskan diatas. Aspek tersebut yaitu Aspek Irigasi, Aspek Pertanian, Aspek Kelembagaan, dan Aspek Pembiayaan. "Untuk Kabupaten Jombang, Lomba Kinerja GHIPPA diwakili oleh GHIPPA Tirto Manunggal dengan luas baku sawah 200 hektare yang berada di wilayah Daerah Irigasi Kromong III," pungkasnya. Perlu diketahui, GHIPPA Tirto Manunggal merupakan gabungan dari tiga HIPPA. Yakni Rukun Tani Desa Manunggal, Kecamatan Ngusikan dengan luas 78 hektare, HIPPA Tirto Sari Desa Ngusikan, Kecamatan Ngusikan dengan luas 45 hektare, dan HIPPA Tani Harapan Desa Ngampel, Kecamatan Ngusikan dengan luas 87 hektare. (yus)

Tags :
Kategori :

Terkait