Jalan Pasar Turi Bakal Ditunjang Halte Bus dan Pedestrian

Kamis 31-03-2022,16:27 WIB
Reporter : Syaifuddin
Editor : Syaifuddin

Surabaya, memorandum.co.id - Pembongkaran Tempat Penampungan Sementara (TPS) Pasar Turi tuntas dilakukan. Kini Pemerintah Kota (pemkot) Surabaya melalui dinas sumber daya air dan bina marga (DSDABM) melakukan pembersihan di sisi selatan dan pengaspalan jalan di sisi timur Pasar Turi Baru. Kepala Bidang Jalan dan Jembatan DSDABM Adi Gunita mengatakan, setelah area klir dan bersih, sisi timur dan selatan bangunan Pasar Turi Baru itu mulai diaspal. Namun, untuk sisi selatan Pasar Turi Baru belum dapat diaspal, sebab rencananya akan dibangun saluran terlebih dahulu. "Jadi, nanti itu (sisi selatan) mau dibangun saluran drainase oleh teman-teman Pasar Turi Baru. Oleh karena itu, sementara ini kita bersihkan, karena kalau diaspal sekarang bakal percuma, mubazir kalau dibongkar lagi (aspalnya, red)," jelas Adi, Kamis (31/3/2022). Begitu pula dengan jalan di sisi timur Pasar Turi Baru, eks lokasi bangunan TPS Pasar Turi blok A dan B itu juga dilakukan pembersihan. Sedangkan pengaspalan Jalan Pasar Turi, sudah dilakukan oleh DSDABM. Setelah dilakukan pengaspalan jalan, Adi menjelaskan, DSADBM berencana menata estetika eks lokasi TPS Pasar Turi dan menambah beberapa fasilitas umum, seperti trotoar jalan dan halte bus. "Untuk yang dekat Kantor Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) itu, kita bersihkan dan rapikan, sembari menyusun perencanaan parking lot, pedestrian, trotoar dan halte bus. Nanti di situ ada satu halte bus, posisinya di depan Pasar Turi Baru," jelasnya. Rencananya, sambung Adi, Jalan Pasar Turi bakal dibagi menjadi dua lajur. Pengendara yang dari arah Jalan Dupak setelah rel kereta api, bisa berbelok ke kiri menuju ke Jalan Pasar Turi. Sedangkan dari arah Jalan Bubutan, bisa juga berbelok ke kiri lalu masuk Jalan Pasar Turi lalu menuju ke Jalan Tembakan. "Sesuai dengan data surat keterangan rencana kota (SKRK) Tata Ruang, Jalan Pasar Turi sisi timur itu lebarnya sekitar 30 - 40 meter, oleh karena itu kita buat dua jalur," sambungnya. Sebelumnya, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemkot Surabaya Irvan Widyanto mengatakan, pihaknya tengah melakukan penataan estetika di eks lokasi TPS Pasar Turi blok A, B, dan C. Harapannya, setelah dilakukan penataan nanti dapat memperlancar arus lalu lintas di kawasan Jalan Pasar Turi dan sekitarnya. Irvan juga menyebutkan, saluran yang ada di kawasan Jalan Pasar Turi akan dilakukan normalisasi. Pembangunan normalisasi saluran ini diharapkan dapat mencegah genangan di kawasan Jalan Semarang. "Nanti pembuatan saluran baru melingkar di sisi luar Pasar Turi Baru. Termasuk saluran sekunder untuk collecting dengan saluran yang ada di Dupak. Jadi, itu nanti bisa mengurangi genangan yang ada di Jalan Semarang," pungkasnya. (bin)

Tags :
Kategori :

Terkait