Aksi Terobos Lampu Merah Picu SPBU Terbakar, 1 Tewas dan 9 Luka Ringan

Rabu 30-03-2022,13:16 WIB
Reporter : Aziz Manna Memorandum
Editor : Aziz Manna Memorandum

Jember, Memorandum.co.id - Aksi menerobos lampu merah menjadi awal pemicu insiden kecelakaan yang menyebabkan SPBU dan motor terbakar hingga menelan korban tiga tewas, tiga luka berat dan sembilan luka ringan. Adegan ini dilaksanakan dalam simulasi yang digelar oleh Satlantas Polres Jember di area seputaran Jember Sport Garden (JSG) Ajung yang dihadiri oleh Kasat Lantas Polres Jember AKP Enggarani Laufria, Komandan Sub Denpom V/32/Jember Kapten CPM Satria Cahya Rinata, Kepala Jasa Raharja Kabupaten Jember Darwin Sinaga dan dari perwakilan dari dinas Perhubungan Gatot Triyono serta Perwakilan dari Satpol PP. "Awal mula mobil pick up melanggar rambu lampu merah tanda berhenti, sehingga terjadi benturan dengan mobil station, mobil station oleng ke kiri masuk SPBU dan menghantam tempat pengisian bensin hingga terjadi kebakaran SPBU, untungnya pengemudi masih bisa menyelamatkan kendaraannya," ungkap Kasat Lantas Polres Jember, AKP Enggarani Laufria melalui Kanit Lakalantas, Ipda Kukun Waluwi Hasanudin, Rabu (30/3/2022). Masih lanjut Kanit Lakalantas, pada sisi lain mobil pick up setelah benturan oleng menabrak mobil kelinci, kemudian oleng ke kanan menabrak dua sepeda motor, dari arah berlawanan yang ternyata salah satu korban pengendara sepeda motor anggota TNI. "Skenario yang lain, mobil kelinci setelah ditabrak oleng ke kiri dan menabrak sepeda motor yang diparkir di pinggir jalan hingga terbakar. Kejadian tersebut terpantau oleh piket CC Polres Jember sehingga langsung ditindaklanjuti oleh piket unit lengkap Kabupaten Jember," beber Ipda Kukun Waluwi Hasanudin. Sementara itu, Kasat Lantas Polres Jember, AKP Enggarani Laufria setelah simulasi berlangsung menerangkan, terjadinya kecelakaan diawali dari pelanggaran (menerobos lampu merah), berawal dari pelanggaran maka terjadilah insiden terbakar nya SPBU dan motor R2 serta jatuhnya korban jiwa. "Untuk mengedukasi dan mengingatkan pada masyarakat bahwa masih tinggi nya angka kecelakaan yang menyebabkan korban meninggal dunia. Sehingga kami menghimbau kepada masyarakat agar tertib berlalulintas tidak melakukan pelanggaran-pelanggaran di jalan raya," jlentreh Kasat Lantas Polres Jember. Lantaran kecelakaan itu Lanjut AKP Enggarani Laufria, Diawali dengan pelanggaran. Simulasi ini terselenggara melibatkan dari berbagai instansi dan lembaga pihak kesehatan (rumah sakit), dinas perhubungan, Pemadam Kebakaran (PMK) serta Jasa Raharja Kabupaten Jember. "Saya menghimbau pada masyarakat agar selalu mentaati peraturan lalu lintas mengurangi pelanggaran, tidak menggunakan helm, dan melawan arus serta menggunakan handphone saat berkendara, " urai Lulusan Akpol tahun 2013. Selain itu bertujuan untuk menekan angka kecelakaan dan korban meninggal di Jember yang masih tinggi, berharap meningkatkan kesadaran masyarakat tertip berlalulintas. (edy)

Tags :
Kategori :

Terkait