Surabaya, memorandum.co.id - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa membuktikan komitmen dengan memberikan bonus terhadap perjuangan para atlet dan pelatih yang telah berjuang di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021 di Papua. Khofifah mengaku bangga terhadap perjuangan para atlet dan pelatih. Gubernur perempuan pertama di Jatim itu berharap prestasi atlet-atlet dapat semakin ditingkatkan pada PON mendatang. Bahkan tak hanya tingkat Nasional, tapi tingkat internasional. "Pada prinsipnya kami merasa bangga atas prestasi atlet. Semoga mereka juga bangga menggunakan baju Jawa Timur," ujar Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak saat penyerahan bonus didampingi Sekretaris Umum KONI Jatim, Harun secara simbolis di Ruang Bhinaloka, Kompleks Kantor Gubernur Jatim di Jalan Pahlawan. Pada pelaksanaan PON XX, Jatim diperkuat sebanyak 543 atlet, 161 pelatih, dan 78 orang mekanik. Kemudian, dari total 37 cabang olahraga yang dipertandingkan, Jatim hanya mengikuti 34 cabor. Kontingen Jatim berhasil meraih posisi ketiga dengan perolehan 110 medali emas, 89 medali perak dan 88 medali perunggu. Pemprov Jatim menyiapkan total bonus sebesar Rp 88,625 miliar, dan pembagiannya dibagi menjadi dua termin. Rinciannya, termin pertama yang dibagikan hari ini sebesar 33 persen atau Rp29,530 miliar. Sisanya sebesar Rp 59,95 miliar akan diberikan setelah perubahan APBD Tahun 2022. Sementara itu, penyerahan bonus diberikan melalui Wakil Gubernur Jatim juga didampingi Sekretaris Umum KONI Jatim, Harun yang dilakukan simbolis di Ruang Bhinaloka, Kompleks Kantor Gubernur Jatim di Jalan Pahlawan, Surabaya, Rabu (16/2/2022). "Pada prinsipnya kami merasa bangga atas prestasi atlet. Semoga mereka juga bangga menggunakan baju Jawa Timur," ujar Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak. Pada kesempatan tersebut, hadir belasan perwakilan atlet, pelatih dan ofisial. Menurut Emil, untuk bisa mewakili Jawa Timur adalah capaian hebat dan terbukti mampu mencetak prestasi Nasional, bahkan di tingkat internasional."Ini suatu yang harus disyukuri kita semua," ucap Emil Dardak. Di tempat sama, tampak senyum merekah terpancar dari wajah Jafro Megawanto, atlet paralayang Jatim yang merasa lega lantaran menerima bonus. Jafro menjadi salah satu tumpuan Jatim di PON Papua tahun lalu dengan mengoleksi 2 emas, 2 perak, dan 1 perunggu. "Alhamdulillah bonus ini akhirnya cair. Terima kasih untuk Pemprov Jatim," kata atlet asal Kota Batu tersebut. Kendati pencairan bonus untuk atlet Jatim tak secepat daerah lainnya, kata dia, namun Jafro tidak mempermasalahkannya. Ia sadar bahwa pandemi Covid-19 belum usai sehingga pos anggaran memang lebih diprioritaskan untuk sektor kesehatan dan sosial. (day)
Pemprov Jatim Cairkan Bonus Rp 88,625 M untuk Atlet Peraih Medali PON XX Papua
Kamis 17-02-2022,18:53 WIB
Editor : Syaifuddin
Kategori :