Diancam Celurit dan Bondet, Pasutri Tutur Relakan Motor Digasak Begal

Jumat 21-01-2022,18:07 WIB
Reporter : Syaifuddin
Editor : Syaifuddin

Pasuruan, memorandum.co.id - Pulang dari membelikan kitab untuk anak madrasah diniyah, satu keluarga menjadi korban pembegalan di Jalan Raya Welang menuju Tutur, tepatnya Desa Ngembal, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan. Insiden tersebut, terjadi pada  Jumat (21/01/22), sekitar pukul 10.30 WIB. Korban bernama Abdurrahman (47) asal Desa Kalipucang, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan. Menurut Kapolsek Nongkojajar Polres Pasuruan AKP Kusmani menjelaskan, awalnya korban bersama istri baru selesai membeli kitab untuk anak madin di wilayah Kecamatan Purwosari. "Saat perjalanan pulang, korban berpapasan dengan dua orang pelaku dari arah berlawanan dengan mengendarai  motor Yahama V-xion," ucap Kusmani. Tiba-tiba terduga pelaku putar balik lalu membuntuti korban. Selanjutnya memepet dan menendang korban namun tidak kena karena dihindari oleh korban. "Akibat menghindari tendangan pelaku, namun korban terjatuh sendiri. Akhirnya pelaku yang belakang turun dan menodongkan sebilah celurit. Setelah itu pelaku yang depan juga turun sambil mengeluarkan benda semacam bondet," jelasnya. Motor yang sempat dipertahankan oleh istri korban, akhirnya dilepas, asal istrinya tidak di apa-apakan. "Pelaku juga mengancam jangan teriak -teriak kepada korban. Setelah  motor dikuasai, satu pelaku membawa kabur motor menuju ke arah selatan dan pelaku satunya menuju arah utara," ungkapnya. Kini polisi masih melakukan penyelidikan dan memburu kedua pelaku begal." Hal itu, agar tidak membuat masyarakat resah saat berkendara serta berkoordinasi dengan unit Resmob Satreskrim Polres Pasuruan," tutup Kusmani. (rul)

Tags :
Kategori :

Terkait