Kapolres Wadi Sa’bani Pantau dan Dampingi Vaksinasi Anak

Selasa 11-01-2022,15:31 WIB
Reporter : Aziz Manna Memorandum
Editor : Aziz Manna Memorandum

Probolinggo, Memorandum.co.id - Dalam beberapa kali kesempatan vaksinasi anak, Kapolres Probolinggo Kota, Wadi Sa'bani selalu tampak hadir. Seperti pula saat vaksinasi massal anak usia 6-11 tahun di SDN Sukoharjo 1, Kelurahan Sukoharjo, Kecamatan Mayangan, Selasa (11/1/2022). Kapolres bahkan tak canggung berbaur dengan anak-anak. Lebih-lebih ketika ada seorang anak yang nampak takut saat hendak disuntik vaksin. Kapolres langsung menghampiri dan berupaya menenangkannya. Ia berusaha merayu si bocah agar mau divaksin dan tidak takut dengan jarum suntik. Rayuan pun membuahkan hasil meskipun sang ibu setia mendampinginya. Sang bocah terlihat lebih tenang dari sebelumnya. Kondisi demikian langsung dimanfaatkan petugas medis untuk menyuntikkan vaksin ke lengan si bocah. "Sini lihat, jangan nangis. Nggak sakit kok, jarum suntiknya seperti di gigit semut. Semua teman-temannya sudah disuntik vaksin, dan tidak takut," bujuk Kapolres AKBP Wadi Sa'bani. Tak hanya itu, Wadi Sa'bani juga berusaha menenangkan bocah tersebut, memberi semangat dan membujuknya agar mau divaksin. Cara humanis ini dilakukan agar tidak merasa takut saat akan divaksin. Seperti diketahui, anak-anak kerap ketakutan jika melihat jarum suntik. Sebelum melakukan proses screning anak-anak rela antri bersama orang tuanya yang digelar sejak pukul 09.00 WIB hingga selesai pukul 11.30 WIB. Sejumlah dewan guru juga turut mendampingi siswanya hingga selesai vaksinasi yang menyasar semua siswa. Sementara Kepala Sekolah SD Negeri Sukoharjo 1, Tomo mengatakan, pihak sekolah mendapat fasilitasi suntik vaksinasi bagi siswanya dari Urkes Pratama Polres Probolinggo Kota untuk percepatan vaksinasi bagi anak 6-11 tahun. "Hari ini SD Negeri Sukoharjo 1 melaksanakan vaksinasi dari kelas 1 hingga kelas 5 yang didampingi orangtuanya. Kami mengucapkan terimakasih kepada Kapolres AKBP Wadi Sa'bani beserta jajarannya," tuturnya. Menurutnya, ada 377 anak yang dilakukan vakisnasi oleh Urkes Pratama Polres Probolinggo Kota. Pihaknya mengklaim tak menemukan kesulitan saat menggelar vakisnasi Covid-19 bagi anak didik karena semua orang tua memberikan ijin agar pembelajaran tatap muka bisa seratus persen dilaksanakan seperti belum pandemi. "Secara teknis kami tidak mendapatkan kesulitan, gampang mengumpulkan. Anak-anak bersemangat divaksin dan didampingi orang tuanya. Orang tuanya yang mengantar bila anak-anak tersebut belum di vaksin pertama dan kedua, kita laksanakan vaksin juga," ucap Tomo. Salah satu siswa SDN Sukoharjo 1, Adelia (11), mengaku senang bisa divaksin. Ia mengaku tidak sakit saat disuntik. "Senang, enggak sakit, cuman seperti di gigit semut saat jarum suntiknya masuk dilwngan kiri," katanya.(mhd).

Tags :
Kategori :

Terkait