Probolinggo, Memorandum.co.id - Memastikan malam pergantian tahun baru 2022 bebas dari perayaan dalam bentuk apapun, Kapolres Wadi Sa'bani bersama Wali Kota Hadi Zainal Abidin dan Dandim 0820 Probolinggo Letkol Arh Arip Budi Cahyono berpatroli menggunakan sepeda motor keliling kota, Jum'at (31/11/2021) malam. Start dari balai kota sekira pukul 21.00 WIB usai apel pasukan, Kapolres Wadi Sa'bani bersama iring-iringan motor trail menyusuri jalan protokol menuju ke posko pengamanan bersama di kawasan Geladak Serang menuju Ruang Terbuka Hijau Kawasan Perkotaan (RTHKP) hingga jalan Panglima Sudirman, dan berakhir di Balai Kota pukul 21.45 WIB. Kegiatan dilanjutkan dengan penyemprotan disenfektan sejumlah jalan Protokol. Dua unit armada sekaligus diterjunkan, yakni Water Canon milik Polres Probolinggo Kota dan kendaraan pemadam kebakaran milik Dinas Satpol PP dan Damkar Kota Probolinggo. Hingga tepat jam 00.00 WIB, Rabu (1/1/2022) dini hari, langit Bumi Bayuangga sebutan Kota Probolinggo terpantau sangat lengang dan hening. Terlihat beberapa warga menyalakan kembang api. Suara terompet dan petasan pun tak terdengar. Tak jauh dari Balai Kota, lokasi Pos Pam di Depan Makodim jalan Panglima Sudirman dipenuhi petugas gabungan yang mengamankan malam pergantian tahun baru 2022 yang tengah siap siaga mengamankan dengan penuh dedikasi dan tanggungjawab. Tak ada yang spesial, malam pergantian tahun baru biasa-biasa saja, sama seperti tahun sebelumnya karena Pandemi belum berakhir. Hanya saja, arus lalulintas di bebrapa ruas jalan itu terlihat lebih lengang dibanding waktu lain. Kapolres AKBP Wadi Sa'bani pun memuji kekompakan Forkopimda Kota Probolinggo yang all out mensosialisasikan seruan bersama tentang larangan perayaan malam tahun baru hingga hari H. Di atas semua itu, ucapan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah mengindahkan seruan tersebut. "Malam ini kita akan melaksanakan patroli gabungan skala besar, dalam rangka pengamanan malam tahun baru. Laksanakan tugas ini dengan penuh rasa tanggung jawab serta jaga kekompakan dan sinergitas," kata AKBP Wadi Sa'bani. Secara umum, kata Wadi Sa'bani, situasi Kamtibmas pada malam tahun baru diwilayah Kota Probolinggo hingga saat ini terpantau dalam keadaan aman dan kondusif, semoga situasi aman ini terus terjaga dan masyarakat tetap merasa aman dan nyaman. Begitu juga, patroli gabungan dilakukan untuk memastikan wilayah Kota Probolinggo aman dan kondusif terutama untuk memutus mata rantai penularan virus covid-19. “Memastikan protap pengamanan tahun baru terlaksana yaitu dari mulai penutupan Alun-alun hingga di titik-titik penyekatan menuju atau mengarah ke kota. Ada sekitar 11 titik penyekatan,” tandas Kapolres. Terlebih lagi, lanjut Kapolres, patroli di beberapa titik yang menjadi pusat keramaian seperti kawasan bundaran Geladak Serang, RTHKP Maramis, alun-alun diikuti sejumlah personel gabungan TNI, Polri, Dishub, Satpol PP dan BPBD. Bekum lagu, ketika menyisir beberapa titik pusat keramaian yang biasanya ramai dan padat, terlihat sepi dan landai. Dipastikan mayoritas masyarakat Kota Probolinggo menaati imbauan pemerintah untuk tidak merayakan tahun baru dengan berkeliling ataupun berkerumun. “Sesuai dengan instruksi Mendagri Nomor 66 tahun 2021, jam operasional pelaku usaha berupa resto, café dan sebagainya selesai di jam 22.00 WIB. Apabila situasional masih ramai terutama di titik-titik yang menuju ke arah kota, selain dilakukan imbauan juga dilakukan penyekatan untuk mengurangi mobilitas massa yang akan merayakan malam tahun baru,” tutur Wadi Sa'bani. Sementara Wali Kota Hadi Zainal Abidin bersyukur masyarakat Kota Probolinggo menaati imbauan pemerintah untuk tidak melakukan kerumunan dan tidak melakukan aktivitas di luar rumah. Harapannnya masyarakat betul-betul mengikuti imbauan pemerintah. Sebab, tanpa kebersamaan dari masyarakat tentunya upaya yang dilakukan tidak akan berjalan.(mhd/yud).
Kategori :