Lumajang, memorandum.co.id - Guna percepatan penanganan jenazah korban erupsi Gunung Semeru yang sudah teridentifikasi, Pemerintah Kabupaten Lumajang memastikan akan memfasilitasi proses pengantaran jenazah ke rumah korban hingga pemakamannya. Hal itu disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Lumajang, dr. Bayu Wibowo Ignasius saat konferensi pers Operasi DVI Bencana Awan Panas guguran (APG) Gunung Semeru di lantai dua RSUD dr Haryoto Lumajang, Selasa (07/12). "Semua menjadi tanggungan Pemerintah Daerah dan keluarga tidak dibebani biaya untuk proses ini," ujarnya. Ia meminta kepada keluarga korban yang telah teridentifikasi agar secepatnya melakukan pengambilan di RSUD dr Haryoto sebagai tempat pos mortem. "Kami mengimbau agar keluarga korban yang sudah teridentifikasi, segera memproses pengambilan jenazah karena maaf ada keterbatasan juga terkait dengan ruang pelayanan penyimpanan jenazah di rumah sakit. Dimohon semua pihak segenap masyarakat bisa memahami hal ini," ucapnya. Lebih lanjut, dr. Bayu juga mengimbau kepada masyarakat yang belum menemukan keluarganya yang hilang agar segera menghubungi Rumah Sakit Pasirian, RSUD dr Haryoto atau Rumah Sakit Bhayangkara. "Bagi keluarga yang masih belum menemukan keluarganya yang hilang, mohon segera menghubungi pihak rumah sakit, baik itu Rumah Sakit Umum Daerah maupun Rumah Sakit Bhayangkara, agar proses identifikasi jenazah ini segera selesai dan bisa secepatnya kembali ke keluarga masing-masing untuk dimakamkan," pungkasnya. (fai/gus)
Kategori :