Sejukkan Aksi Demo Buruh di Grahadi dengan Bakar Dupa dan Pawang Hujan

Selasa 30-11-2021,20:20 WIB
Reporter : Ferry Ardi Setiawan
Editor : Ferry Ardi Setiawan

Surabaya, memorandum.co.id - Ada pemandangan unik di aksi demo buruh di Gedung Grahadi, Selasa (30/11/2021). Selidik punya selidik, ternyata mereka merupakan para pawang hujan yang tergabung dalam komunitas 'Jogoboyo'. Tampak bau dupa yang menyengat di antara para pendemo buruh, yang memperjuangkan upah minimum provinsi. Dupa itu dibakar dan diletakkan di tempat yang terbuat dari tanah liat di tengah Jalan Gubernur Suryo. Tujuannya manfaat dupa tersebut agar membuat dingin suasana serta tak terjadi hujan saat demo. " Kita ingin membuat sejuk alam dan lingkungan," terang Agustina, Ketua Komunitas Jogoboyo saat ditemui di lokasi. Jika dilihat awan mendung di sekitaran gedung negara Grahadi, awan begitu mendung, sepertinya hujan akan turun. Akan tetapi adanya pawang hujan air langit tertahan untuk turun. Padahal di kawasan Jalan Ahmad Yani sudah turun hujan. (rio/fer)

Tags :
Kategori :

Terkait