Surabaya, Memorandum.co.id - Ratusan buruh akhirnya membuktikan aksi di Gedung Negara Grahadi. Aksi penolakan upah murah ini membuat akses jalan tengah Kota Surabaya macet, Senin (22/11/2021). Kepala Cabang FSPMI Surabaya, Doni Ariyanto yang memimpin aksi menyampaikan, sekitar 300 massa mewakili jutaan pekerja di Jatim yang menolak penetapan Upah Minimum Provinsi (UMP) Jatim pada 2022 sebesar Rp 1.891.567.12. Angka tersebut naik Rp 22.790,04 atau 1,22 persen dari nilai UMP tahun sebelumnya Rp 1.868.777.08. "Upah ini tidak layak, karena pekerja juga terdampak pandemi covid," tegas Doni Ariyanto. Dia menyebutkan, janji upah layak ternyata jauh dari kenyataan. "Kenyataanya upah yang ditetapkan jauh dari kebutuhan pekerja," tegas dia. Sementara itu, Eka Herawati ketua PC SPAI FSPMI Mojokerto menjelaskan, pekerja kekecewaan terhadap kebijakan politik upah murah. Semalam Gubernur Jawa Timur menetapkan upah minimum provinsi (UMP) sebesar Rp. 1.891.567,12 naik sebesar Rp. 22.790,- atau hanya sebesar 1,2% dari UMP Jawa Timur tahun 2021 sebesar Rp. 1.868.777,08. "Pemimpin harusnya peka terhadap kondisi sosial dan ekonomi masyarakat Jawa Timur khususnya buruh," tegas Eka Herawati di hadapan ratusan buruh dari Kota Surabaya, Kab. Gresik, Kab. Sidoarjo, Kab./Kota Mojokerto, Kab./Kota Pasuruan, Kab./Kota Probolinggo, Kab. Jember dan Kab. Tuban. Pantauan Memorandum.co.id, akibat aksi buruh dan penutupan akses menuju Grahadi membuat kendaraan di jalan Basuki Rachmat menuju jalan Gubernur Suryo merambat. Kendaraan dialihkan menuju jalan belakang patung Gubernur Suryo menuju jalan Panglima Sudirman. Penumpukan kendaraan terjadi akses Jalan Basuki Rachmat hingga depan Tunjungan Plaza. Karena akses menuju Jalan Yos Sudarso terpaksa ditutup depan Gedung Negara Grahadi. (day)
Kecewa Upah Murah, Ratusan Buruh Kepung Grahadi
Senin 22-11-2021,14:28 WIB
Reporter : Aziz Manna Memorandum
Editor : Aziz Manna Memorandum
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Rabu 27-11-2024,17:06 WIB
Optimistis Menang, Calon Bupati Tulungagung Nomor Urut 1 Gatut Sunu Coblos di TPS 02 Desa Gandong
Rabu 27-11-2024,10:04 WIB
Gerombolan Preman Aniaya Wartawan Setelah Meliput Dugaan Politik Uang di Blitar
Rabu 27-11-2024,21:24 WIB
Paslon FAHAM Deklarasikan Kemenangan Berdasarkan Quick Count Pilkada Sumenep
Rabu 27-11-2024,19:04 WIB
Suara Cabup Probolinggo Gus Haris-Lora Fahmi Unggul di Pilkada 2024
Rabu 27-11-2024,14:40 WIB
Sejumlah Warga Surabaya Memilih Kotak Kosong, Ini Alasannya
Terkini
Rabu 27-11-2024,22:05 WIB
Tak Ingin Jemawa, Emil Sebut Syukuran Kelancaran Pilkada 2024
Rabu 27-11-2024,21:24 WIB
Paslon FAHAM Deklarasikan Kemenangan Berdasarkan Quick Count Pilkada Sumenep
Rabu 27-11-2024,21:06 WIB
ErJi Unggul Telak 84,04 Persen atas Kotak Kosong
Rabu 27-11-2024,20:34 WIB