Surabaya, memorandum.co.id - Setelah melalui berbagai tahapan seleksi, Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya akhirnya menetapkan 39 mahasiswa dari 250 peserta yang mendaftar sebagai penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP)-Kuliah tahun 2021. Dari 39 mahasiswa yang terpilih, terdapat 14 mahasiswa fakultas Ilmu sosial dan ilmu politik (FISIP), 11 mahasiswa fakultas ekonomi dan bisnis (FEB), 1 mahasiswa fakultas hukum, 2 mahasiswa fakultas psikologi, 3 mahasiswa fakultas ilmu budaya(FIB), dan 8 mahasiswa fakultas teknik (FT). Sebagai tindak lanjut penetapan tersebut, Untag Surabaya mengadakan pembekalan tehadap mahasiswa yang menerima KIP. Pembekalan dilaksanakan di Meeting Room Gedung Graha Wiyata lantai 1, dan dihadiri langsung Wakil Rektor I Harjo Seputro ST MT. Pembekalan dibuka dengan penandatanganan surat pernyataan mahasiswa penerima KIP-Kuliah yang diwakili oleh 3 mahasiswa di antaranya, Grace Febry dari program studi administrasi publik, Feby Galih dari program studi akuntansi, dan Shafa Nabilah dari program studi manajemen. Penandatanganan surat pernyataan ini merupakan upaya Untag Surabaya meneguhkan komitmen mahasiswa penerima KIP Kuliah dalam menempuh pendidikan, sesuai dengan evaluasi nasional dari tahun sebelumnya. ”Berdasarkan evaluasi nasional kegagalan studi bagi penerima KIP Kuliah yang pertama yaitu menikah dan kedua karena sudah bekerja," kata Harjo Seputro, Minggu (14/11/2021). Dalam surat pernyataan tersebut, mahasiswa diharapkan fokus dalam menempuh pendidikan serta berperan aktif dalam pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi sehingga mampu berprestasi menyelesaikan kuliah tepat waktu. Harjo menandaskan, universitas telah menyiapkan pola baru untuk mencetak mahasiswa penerima KIP Kuliah menjadi andalan prodi dan fakultas. “Untuk bisa berprestasi di bidang akademik dan non-akademik, ada pola baru dari universitas. Nantinya, Biro Kemahasiswaan bersama dengan program studi dan fakultas harus melakukan pembinaan. Mahasiswa harus diarahkan dan wajib ikut organisasi kemahasiswaan yang nantinya bisa menjadi andalan prodi dan fakultas untuk mengikuti lomba-lomba," jelasnya. Kemudian acara dilanjutkan dengan pembekalan oleh Kepala Bagian Counselling dan Career Center (C&CC) Untag Surabaya Rahma Kusumandari SPsi MPsi Psikolog dengan judul materi Boost Your Achievement. Sementara itu, Kepala Bagian Kesejahteraan Mahasiswa Biro Kemahasiswaan Untag Surabaya Andik Eka Pratama SKom menyebutkan, kuota mahasiswa penerima KIP Kuliah Untag Surabaya pada tahun ini meningkat 3 kali lipat dari tahun lalu. “Tahun ini mahasiswa penerima KIP Kuliah naik dari 11 mahasiswa menjadi 39 mahasiswa berdasarkan kuota yang diberikan oleh Pudlapdik Kemendikbudristek dan usulan dari DPR RI," tuturnya. Sedangkan Triya Nur Fadila salah satu mahasiswa prodi administrasi bisnis yang terpilih KIP Kuliah Untag Surabaya tahun ini mengungkapkan perasaan senangnya. “Senang dan bangga bisa mendapat Beasiswa KIP Kuliah karena berhasil melewati tahapan seleksi yang panjang dan tidak mudah serta mampu membuat orang tua bangga," tandasnya. (mg3)
Kategori :