Wawali Kota Malang Ajak Perkuat Kerukunan Umat Beragama

Rabu 27-10-2021,08:41 WIB
Reporter : Agus Supriyadi
Editor : Agus Supriyadi

Malang, Memorandum.co.id -  Wakil Walikota Malang Ir H Sofyan Edi Jarwoko mendorong penguatan dalam membangun ekosistem ketahanan dan kerukunan umat beragama di Kota Malang. Itu disampaikan saat memberikan arahan dalam Kegiatan Fasilitasi Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Malang, di Kantor Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Malang, Selasa (26/10/2021). Hadir dalam kegiatan ini Kepala Bakesbangpol Kota Malang Rinawati, Kabag Kesejahteraan Rakyat dan Kemasyarakatan Achmad Mabrur, Ketua FKUB Kota Malang Ahmad Taufik, serta jajaran pengurus FKUB dan anggota dewan penasehat. Kegiatan ini digelar dalam rangka melakukan evaluasi kegiatan FKUB selama tahun 2021, mempersiapkan agenda-agenda yang akan dilaksanakan pada tahun 2022, dan melakukan evaluasi. Salah satu poin yang dibahas adalah penguatan program kerja tahun 2022 yang sejalan dengan Tahun Toleransi Beragama yang dicanangkan oleh Pemerintah Pusat. "Tentu Pemkot bersama Bakesbangpol, Kesra, maupun Kementrian Agama akan mendukung, memfasilitasi agenda-agenda yang telah dirancang oleh Ketua dan Pengurus FKUB. Kami mendengarkan masukan-masukan juga dari penasehat tadi. Banyak hal dari masukan-masukan, intinya Pemerintah siap support," kata Wawali Sofyan Edi yang sekaligus Ketua Dewan Penasehat FKUB ini. Bung Edi, sapaan akrab Wawali Kota Malang menyampaikan perlunya membangun bersama ekosistem ketahanan, kerukunan, dan ketertiban dalam konteks umat beragama di Kota Malang. Salah satunya dengan mengkolaborasikan berbagai potensi yang ada di Kota Malang. "Konteksnya adalah terwujudnya kerukunan warga masyarakat Kota Malang. Khususnya dari kelompok masyarakat umat beragama. Langkah-langkahnya seperti apa? Kita mesti bangun lagi, kolaborasi dengan seluruh potensi di Kota Malang," terangnya. Potensi tersebut antara lain Kota Malang yang eksis sebagai Kota Pendidikan dengan berbagai organisasi kemahasiswaan, teritorial Kota Malang, kehadiran tokoh agama maupun tokoh masyarakat yang harus terus dikolaborasikan. Bung Edi juga mengapresiasi kinerja FKUB dalam melaksanakan dengan baik berbagai program selama periode 2020-2021. Dan berharap agar masukan yang didapat pada kegiatan ini dapat diterapkan di tahun berikutnya. "Tadi juga membicarakan kegiatan-kegiatan di tahun 2022 sambil kita mendengarkan masukan dan saran yang berkembang, yang itu semua adalah tantangan yang harus dihadapi di tahun 2022," ujarnya. (ari/gus)

Tags :
Kategori :

Terkait