Lamongan, memorandum.co.id - Pemerintah Kabupaten Lamongan bersama TNI, POLRI dan seluruh perguruan silat se-Kabupaten Lamongan melakukan ikhtiar bersama dalam rangka menjaga Lamongan tetap kondusif ditengah berbagai perbedaan yang ada.
Komitmen tersebut tertuang dalam ketetapan yang menegaskan bahwa seluruh perguruan silat saling bekerjasama untuk menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat yang kondusif di wilayah Kabupaten Lamongan. Yang kemudian dilakukan penandatanganan oleh Bupati Lamongan Yuhronur Efendi, Kapolres AKBP Miko Indrayana, Dandim 0812 Letkol Inf Sidik Wiyono, Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Lamongan Deby Kurniawan dan seluruh ketua perguruan silat se-Kabupaten Lamongan serta unsur ormas di Ruang rapat Airlangga Pemkab Lamongan, Senin (25/10).
Bupati Yes dalam kesempatan tersebut mengajak seluruh elemen masyarakat Kabupaten Lamongan tak terkecuali perguruan silat untuk bersama-sama saling menjaga kondusifitas Lamongan, sehingga terwujud suasana aman dan nyaman.
“Silaturrahmi ini adalah ikhtiar kita bersama untuk mencari sebuah upaya, yakni bersama-sama jogo Lamongan Kondusif. Lamongan yang selama ini sudah baik mari kita tingkatkan lagi,” tutur Bupati Yes saat memberi arahan dalam Rapat Forkopimda Bersama Ketua Cabang/Ranting Perguruan Silat Se-kabupaten Lamongan dan Penandatanganan Kesepakatan Bersama Jogo Lamongan Kondusif.
Dandim 0812 Letkol Inf Sidik Wiyono mengungkapkan akan terus melakukan berbagai upaya dalam menjaga Lamongan agar tetap kondusif.
“Kami akan terus fokus mencegah adanya konflik. Mencegah melalui berbagai rencana aksi, seperti fokus mencegah adanya konvoi. Adanya konvoi ini biasanya saat pengesahan warga baru, disadari atau tidak konvoi ini adalah pemicu terjadinya bentrok yang tidak diinginkan,” ungkapnya.
Dandim Letkol Inf Sidik Wiyono juga mengajak seluruh pengurus perguruan silat yang hadir untuk terus melakukan sosialisasi humanis kepada anggotanya agar turut mensukseskan Jogo Lamongan Kondusif.
“Jangan pernah putus asa untuk terus mensosialisasikan kepada anggotanya, Jogo Lamongan tetap kondusif. Jangan sampai hanya ulah satu dua oknum, ribuan pendekar berprestasi tercemar namanya. Pengurus memiliki tangungjawab yang besar. Mari kita perbaiki diri, viralkan prestasi-prestasi, kebaikan-kebaikan yang kita miliki,” imbuhnya.
Hal senada juga turut diganungkan Kapolres AKBP Miko Indrayana, AKBP Miko menekankan untuk bersama-sama menjaga dan mempertahankan nama baik Lamongan.
“Mari kita sama-sama intropeksi diri. Situasi yang kondusif ini jangan sampai dirusak dengan kejadian-kejadian yang tidak perlu terjadi. Kedepannya, kamipun akan terus berupaya, bertindak tegas terhadap segala sesuatu yang bisa mencoreng nama baik Lamongan,” terangnya.
Sementara itu, Ketua IPSI Deby Kurniawan turut mengapresiasi upaya yang dilakukan Bupati Yes serta jajaran forkopimda Lamongan atas support dan dukungannya kepada perguruan silat Lamongan. Ia mengungkapkan akan turut mensukseskan Jogo Lamongan Kondusif. (*/gus)