Surabaya, Memorandum.co.id-Usai dikalahkan Bhayangkara FC 0-1, Persebaya tidak mempunyai banyak waktu untuk persiapan jelang menghadapi PSS Sleman di Liga 1 musim 2021/2022, Rabu, (29/9) nanti. Duel Persebaya versus PSS Sleman ibarat laga dua tim terluka. PSS Sebelumnya dikalahkan Madura United, 0-1 sedangkan Persebaya dikalahkan Bhayangkara FC 0-1. Tidak pernah menang dalam dua laga terakhir membuat Persebaya berada di urutan ke-2 dari bawah alias posisi ke-17 yaitu zona degradasi. Sedangkan PSS berada di posisi ke-11 klasemen dengan 4 poin hanya unggul 1 poin dari Persebaya. Laga melawan PSS menjadi krusial bagi Aji karena banyaknya tekanan dari Bonek, karena Persebaya tidak pernah menang dalam dua laga terakhir. Hastag “Aji Out” banyak bermunculan di media sosial. Kekalahan di laga terakhir juga membuat Aji Santoso bakal memutar otak lebih ketika menghadapi PSS. Salah satunya adalah tidak mengizinkan pemainnya untuk bergabung dengan pemusatan latihan tim nasional. Salah satu pemain yang tidak diizinkan kembali ke timnas adalah bek tengah Arif Satria. Dilansir website resmi klub, Aji mengatakan, Arif sebelumnya kembali dari timnas dengan cedera di bagian tumit. “Ketika lawan Bhayangkara FC, Arif kami paksakan untuk bermain meski kondisinya tidak fit,” ungkap Aji, pelatih asal Malang itu. Aji menambahkan, tindakannya bukan tidak mendukung timnas yang kini ditangani oleh Shin Tae-yong, namun murni karena kebutuhan tim. “Karena itu, kami tidak akan mengirimkan pemain ke Timnas lebih dulu karena kondisi tim yang saat ini membutuhkan pemain yang bersangkutan,” katanya. (ono)
Kategori :