Surabaya, Memorandum.co.id - Harga porang milik petani Jawa Timur kini terjun bebas. Kondisi ini membuat Komisi B DPRD Jatim mendorong Pemprov mendirikan pabrik pengolahan porang. Harga panen umbi porang di kisaran Rp 6.500 hingga Rp 7.000 per kilogram. Hal ini berbeda di tahun 2020 lalu, harga umbi porang tembus Rp 13 ribu per kilogram. Anggota Komisi B DPRD Jatim, Subianto mengaku prihatin atas anjloknya harga porang. Sebagaimana diketahui, porang telah menjadi komoditas primadona di sejumlah daerah di Jatim untuk diekspor ke Jepang, China, dan sejumlah negara lainnya. Politisi yang juga petani ini mendorong berharap Pemprov Jatim menyelamatkan produk porang milik petani. "Salah satunya dengan mendirikan pabrik pengolahan porang," tutur Subianto. Ia mengaku sedih, di saat Porang booming, masyarakat rame-rame menanam. Namun kini harga anjlok. "Saya minta agar pemprov tidak selalu menggantungkan porang dikirim ke luar negeri,” ungkap dia. Dinas Pertanian Pemprov Jatim harusnya memikirkan bagaimana caranya mengolah porang. “Kalau ada pabriknya tentunya petani tidak dirugikan,” jelasnya. Selama ini porang selalu dikelola menjadi bahan setengah jadi. "Tentunya dengan pabrik tersebut, Jatim bisa menambah pundi-pundi pemasukan di sektor ekonomi di komoditi porang,” jelasnya.(day)
Harga Porang Terjun Bebas
Selasa 21-09-2021,16:03 WIB
Reporter : Aziz Manna Memorandum
Editor : Aziz Manna Memorandum
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Senin 22-12-2025,13:12 WIB
Tipu Bos CV Sentosa Abadi Steel Rp6,3 M, Arfita Dihukum 26 Bulan Bui
Senin 22-12-2025,09:59 WIB
Borong 22 Medali Emas, Kontingen PSHT Nganjuk Berjaya di Ngawi Championship 1
Senin 22-12-2025,12:35 WIB
Pria Gampengrejo Gantung Diri di Teras Rumah Istri
Senin 22-12-2025,06:01 WIB
Doa Penenang Hati Saat Tertimpa Musibah agar Diberi Kesabaran dan Ketabahan
Senin 22-12-2025,08:45 WIB
Kisah Sukses Arut Sulistias, Ubah Hobi jadi Pundi Rupiah
Terkini
Senin 22-12-2025,22:24 WIB
Prediksi Kenaikan Sampah saat Nataru di Kota Malang Capai Lebih 20 Ton Per Hari
Senin 22-12-2025,22:16 WIB
Gelar Muktamar dan Penyempurnaan Konstitusi PBNU: Sebuah Solusi Alternatif
Senin 22-12-2025,22:06 WIB
Rakerda PKS Kota Malang Perkuat Konsolidasi dan Donasi Korban Bencana Alam
Senin 22-12-2025,21:51 WIB
Keluarga Mahasiswi UMM Desak Bripka Agus Saleman Dihukum Mati
Senin 22-12-2025,21:18 WIB