Tuban, memorandum.co.id - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) berkomitmen melakukan pencegahan dan pemberantasan peredaran narkotika di lingkungannya. Hal itu dibuktikan dengan melaksanakan sosialisasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) yang menggandeng Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Tuban kepada para karyawan Unit Distribusi dan Transportasi (Distrans). General Manager Of CSR SIG, Edy Saraya mengatakan, kegiatan ini sebagai bentuk komitmen dan kepedulian SIG untuk ikut serta dalam mencegah peredaran dan penyalahgunaan narkotika. Selama ini, perusahaan terus melaksanakan hal serupa untuk meminimalisir penyalahgunaan narkotika di dalam industri. "Kegiatan semacam ini rutin kita lakukan di semua plan, harapannya dapat menciptakan keharmonisan antara perusahaan dan masyarakat. Perusahaan dapat beroperasi dengan baik, masyarakat bisa bekerja dengan nyaman, karena tidak ada kegiatan yang bersifat kriminal. Dan kegiatan ini diikuti 70 orang dari unit Distrans," ujar Edy Saraya. Menurutnya, selama ini belum ada kasus penyalahgunaan narkotika di dalam perusahaan, namun upaya preventif dikedepankan untuk meminimalisir terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan dan berdampak menurunnya produktivitas perusahaan. "Narkotika menyebabkan angka kriminalitas tinggi, dengan pencegahan ini para pekerja akan lebih fokus terhadap pekerjaan," jelasnya. Lebih lanjut Edy Saraya mengatakan harapannya ke depan kegiatan serupa dapat dilakukan kepada masyarakat umum diwilayah sekitar perusahaan. Sehingga, masyarakat dapat lebih memahami bahaya narkotika. Semoga kegiatan seperti ini dapat kita laksanakan kepada masyarakat umum, tandasnya. Sementara itu, Kepala BNNK Tuban, AKBP I Made Arjana mengatakan, pemahaman terkait penyalahgunaan narkotika ini penting, karena Kabupaten Tuban ke depan akan menjadi kota industri. "Secara umum, kita berikan edukasi dan pemahaman supaya pelaku industri ini memahami pentingnya menjauhi narkoba, kita semua perang melawan narkoba," jelas I Made. Menurut I Made, terdapat beberapa aspek yang perlu diperhatikan dalam konsep penyalahgunaan narkotika. Di antaranya, aspek geografis, ekonomi, lingkungan, dan budaya. Sedangkan, potensi penyalahgunaan narkotika menyasar seluruh lapisan masyarakat. Sehingga perlu dilakukan sosialisasi kepada semua bidang salah satunya industri. "Semua berpotensi terkena dampak narkoba, tapi alhamdulillah selama ini belum ada kasus dari pelaku industri, semoga tetap tidak ada. Kita berharap yang telah mengikuti kegiatan ini dapat menjadi duta-duta kita untuk memberikan informasi kepada masyarakat terkait bahaya narkotika," pungkasnya. (top/har)
SIG Sosilaisasikan Bahaya Penyalahgunaan Narkotika
Rabu 15-09-2021,15:30 WIB
Reporter : Aziz Manna Memorandum
Editor : Aziz Manna Memorandum
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Selasa 23-12-2025,06:43 WIB
Resmi! Bernardo Tavares Jadi Pelatih Baru Persebaya Surabaya
Selasa 23-12-2025,13:16 WIB
Polsek Lakarsantri Hadiri Rakor Manajemen Lalu Lintas Radial Road Surabaya Guna Tekan Angka Kecelakaan
Selasa 23-12-2025,07:59 WIB
Bapenda Jember Tunjukan Taringnya, Segel Hotel Java Lotus dan Dua Restoran
Selasa 23-12-2025,08:26 WIB
Satresnarkoba Polrestabes Surabaya Bantah Terima Uang Rp 50 Juta untuk Lepaskan Pengedar Sabu
Selasa 23-12-2025,07:16 WIB
Pastikan Arus Lalin Lancar, Dishub Jatim Batasi Operasional Angkutan Barang Selama Libur Nataru
Terkini
Selasa 23-12-2025,20:11 WIB
Tampil Fantastis di Porprov Jatim 2025, IMI Kabupaten Kediri Harap Dukungan Sarana Latihan
Selasa 23-12-2025,19:55 WIB
Warga Gunungsari Surabaya Laporkan Dugaan Penipuan Investasi ke Wakil Wali Kota
Selasa 23-12-2025,19:41 WIB
Polda Jatim Gagalkan Penyelundupan 72 Ton Bawang Bombai Ilegal dari Kalimantan Tengah
Selasa 23-12-2025,18:54 WIB
Kisah Lansia Sambikerep Diusir Puluhan Orang Tak Dikenal, Barang dan Dokumen Penting Raib
Selasa 23-12-2025,18:43 WIB