Lumajang, memorandum.co.id - Personel Koramil beserta Polsek Jatiroto memantau sekaligus pengamanan pemakaman jenazah SM (47), warga setempat, yang meninggal pasca terkonfirmasi Covid-19 di tempat permakaman umum ( TPU ) Desa Rojopolo, Minggu (15/8/2021).
Pemakaman saat itu dilakukan oleh petugas permakaman Kabupaten Lumajang dari BPBD dan PSC 119 Dinkes dengan menggunakan alat pelindung diri (APD) ketat.
Selain untuk mengantisipasi terjadinya penolakan warga di sekitar permakaman, pengamanan tersebut juga bertujuan agar warga tidak mendekat dan menjauhi kerumunan.
Babinsa Desa Rojopolo Koramil Jatiroto Serka Wartono mengatakan, SM sebelumnya dirawat Rumah Sakit Al Huda Banyuwangi.
"Dalam hal pemakaman jenazah terkonfirmasi Covid-19, ini ada mekanismenya tersendiri. Satu di antaranya mengunakan alat pelindung diri dan menerapkan protokol kesehatan ketat. Menghindari dampak horizontal kami di sini melakukan pendampingan sebagai bentuk turut serta mengamankan jalannya proses pemakaman," terangnya.
Sebelum dimakamkan, jenazah terlebih dulu dilakukan salat jenazah oleh pihak keluarga dan kerabat dengan peti tetap di atas ambulans.
"Tentu itupun mengedepankan dan berlandaskan pada protokol kesehatan. Sedari pemahaman, keluarga dan warga menerangkan dengan lapang dada," imbuhnya.
Selebihnya, Wartono mengimbau kepada masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan dengan selalu memakai masker, cuci tangan menggunakan dengan sabun, menghindari kerumunan, dan jaga jarak. (*/ani/fer)