Bojonegoro, memorandum.co.id - Demi menjaga kesehatan bersama di masa pandemi saat ini, penyandang disabilitas mengikuti Serbuan Vaksinasi Merdeka Semeru yang diselenggarakan di Polres Bojonegoro, Selasa (10/8/2021).
Serbuan Vaksinasi Merdeka Semeru tidak hanya melayani para penyandang disabilitas saja, namun warga sekitar Bojonegoro pun juga dapat menerima vaksin.
Kapolres Bojonegoro, AKBP EG Pandia mengatakan, target Vaksinasi Merdeka Semeru adalah disabilitas dan masyarakat umum.
“Untuk target hari ini, Vaksinasi Merdeka Semeru 1.000 vaksin dosis tahap kedua. Untuk penyandang disabilitas ada 50 orang yang divaksinasi,” kata EG Pandia.
AKBP EG Pandia mengatakan, kegiatan hari ini untuk percepatan pembentukan kekebalan kelompok atau herd immunity bagi masyarakat umum dan penyandang disabilitas.
“Kita salut kepada penyandang disabilitas, semangat untuk melawan Covid-19. Dengan keterbatasan yang dimiliki dan ditengah pandemi Covid-19 terus berkarya dan bekerja demi keluarga. Menjadi memotivasi kita semua agar jangan mudah menyerah dengan keadaan,” ucap AKBP EG Pandia.
Sementara itu, M. Tahir selaku Ketua DPC (Dewan Pimpinan Cabang) PPDI Kabupaten Bojonegoro mengatakan, vaksinasi ini merupakan suatu ikhtiar untuk menjaga serangan Covid-19, bukan hanya untuk dirinya tapi juga untuk menjaga keluarganya di rumah dan juga mendukung program pemerintah dalam percepatan vaksinasi. Selain Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Bojonegoro, juga diikuti Perkumpulan Disabilitas Kabupaten Bojonegoro (PDKB).
“PPDI dan PDKB mengucapkan terima kasih kepada Polres Bojonegoro yang telah mefasilitasi vaksinasi ini. Selain itu, kita juga difasilitasi antar-jemput angkutan. Sekali lagi terima kasih Polres Bojonegoro,” ucap M. Tahir.
Dalam kegiatan serbuan vaksinasi Merdeka Semeru di Polres Bojonegoro diikuti jajaran Forkopimda Plus Kabupaten Bojonegoro, yakni Kapolres Bojonegoro, AKBP EG Pandia, Pemerintah Kabupaten Bojonegoro diwakili Kadin Kes, dr. Ani Pujiningrum, Dandim 0813/Bojonegoro diwakili Pasilog Kodim 0813/Bojonegoro Kapten Inf. Riyanto, Kepala Kejaksaan Negeri Bojonegoro, Badrut Taman, Wakil Ketua Pengadilan Negeri Bojonegoro Estafana Purwanto, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bojonegoro, KH. Alamul Huda, Karumkit RS. Bhayangkara AKBP drg. M. Zakir dan para pejabat utama Polres Bojonegoro serta OPD Bojonegoro, perkumpulan disabilitas. (top/har)