Gresik, memorandum.co.id - Masalah ekonomi membuat Ahmad Didik Muhajir (42) gelap mata. Pria asal Desa Sungolegowo, Kecamatan Bungah itu nekat mencuri kotak amal di Masjid Baiturrohim Desa Randuboto, Kecamatan Sidayu. Tersangka melancarkan aksinya pada Senin (2/8) lalu. Namun, ulahnya baru disadari jemaah masjid sekitar Kamis (5/8). Saat itu, seorang jemaah Ilyas melihat kunci kotak amal dalam kondisi rusak. Bersama para jemaah lain, Ilyas kemudian memeriksa kotak amal tersebut. Benar saja, uang infak ludes tak bersisa. Mereka lalu melihat rekaman CCTV masjid dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sidayu. Kapolsek Sidayu Iptu Khoirul Alam melalui Kanit Reskrim Aiptu Aziz mengungkapkan, pihaknya menangkap tersangka setelah melakukan penyelidikan dan memeriksa rekaman CCTV. Ahmad Didik Muhajir digerebek di rumahnya, Minggu (8/8). "Kami melakukan penggerebekan dan mengamankan tersangka di rumahnya. Serta menyita barang bukti obeng, sarung, baju, dan tas yang dipakai saat beraksi. Kemudian uang sisa hasil curian sebesar Rp 100 ribu," katanya. Dari pengakuan tersangka, pencurian itu sudah ke sekian kalinya. Ahmad Didik Muhajir sudah beraksi berkali-kali. Dalihnya demi memenuhi kebutuhan sehari-hari.(and/har)
Kategori :